Jumat, 22 November 2024

Bali Deklarasikan Bersih Sampah Plastik Diikuti Ribuan Peserta

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Pura Besakih, Karangasem, Bali. Foto: Antara

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali bersama masyarakat menggelar Deklarasi Bali Bersih Sampah Plastik di 21 lokasi yang diikuti sekiar 10 ribu perserta dalam rangka mengimplementasikan Peraturan Gubernur (Pergub) Nomor 97 Tahun 2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai.

“Terima kasih atas gerakan bersih sampah plastik ini. Kegiatan ini adalah bagian dari cara menyukseskan pergub yang bertujuan agar Bali bebas dari sampah plastik sekali pakai,” kata Wayan Koster Gubernur Bali saat menyampaikan sambutan pada “Deklarasi Bali Bersih Sampah Plastik” di Pura Agung Besakih, Amlapura, Karangasem seperti dilansir Antara pada Sabtu (2/2/2019).

Koster mengajak masyarakat mengimplementasikan pergub tersebut yang disebutnya bertujuan untuk menjaga kesucian, keharmonisan, keselarasan dan keseimbangan lingkungan hidup serta membangun partisipasi masyarakat untuk berperan serta dalam perlindungan lingkungan hidup. Koster yang didampingi Cok Ace Wakil Gubernur Bali berharap pergub ini mendapat dukungan dari semua lapisan masyarakat, pelaku usaha, instansi pemerintah dan berbagai pihak lainnya agar pelaksanaannya tetap berlanjut.

“Saya harap kegiatan seperti ini diikuti seluruh masyarakat Bali. Tidak hanya dilaksanakan di Besakih saja, namun juga dilaksanakan di seluruh Bali. Untuk itu, saya mengajak komponen masyarakat seluruh Bali agar ikut secara aktif dan melaksanakan Pergub 97 dengan cara membersihkan lingkungan dari sampah plastik,” ucapnya.

Sementara itu, I Ketut Bagus Arjana Wiraputra Ketua Panitia mengatakan, Gerakan Kedas Sampah Plastik ini merupakan implementasi dari Pergub Nomor 97 tahun 2018 tentang Pembatasan Timbulan Sampah Plastik Sekali Pakai. Menurut Bagus, kegiatan ini menyasar sebanyak 21 titik. Lokasi tersebut diperoleh setelah melakukan pemetaan. Lokasi itu antara lain di sungai sepanjang Goa Raja yang sangat banyak dijumpai sampah plastik. Selain itu, gerakan ini juga sebagai wujud akan cinta kepada alam.

“Gerakan ini selaras dengan visi Pemerintah Provinsi Bali, Nangun Sat Kerthi Loka Bali, khususnya untuk Wana Kertih yang kami lakukan hari ini, ” ujarnya.

Kegiatan ini dipelopori Perhimpunan Pemuda Hindu (Peradah) Indonesia Provinsi Bali, Kesatuan Mahasiswa Hindu Dharma Indonesia (KMHDI) Provinsi Bali, bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Bali, Kepolisian Daerah Bali, Kodam IX/Udayana, perguruan tinggi se-Bali, Pemerintah Kabupaten/Kota se-Bali, siswa SMP/SMA, komunitas serta masyarakat. (ant/bas)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs