Tri Rismaharini Walikota Surabaya mengajak warga Surabaya saling bergandengan tangan dan saling peduli pada sekitar. Pernyataan Risma ini menanggapi dua kasus penculikan anak, Shakila dan Vanessa yang terjadi di Surabaya beberapa hari ini.
“Imbauan untuk seluruh warga Surabaya, kita harus saling bergandengan tangan dan saling melindungi. Anak-anak Surabaya siapapun, itu adalah anak-anak kita semua,” kata Risma pada Radio Suara Surabaya, Selasa (23/1/2018).
Risma mengatakan, berdasarkan analisanya permasalahan penculikan anak ini dipicu oleh problem ekonomi.
“Saat ini banyak sekali perusahaan yang melakukan PHK. Ini salah satu yang memicu orang untuk berbuat negatif salah satunya penculikan anak yang nantinya dijual. Karena faktor kepepet ini,” ujar dia.
Mungkin, kata Risma, awalnya pelaku ini tidak punya maksud apa-apa. Namun karena beberapa faktor ekonomi ini akhirnya timbul niat yang tidak baik.
Untuk mengantisipasi kejadian ini terjadi lagi, kata dia, Risma akan mengirimkan edaran. Edaran ini ditujukan pada sekolah, rumah sakit atau pertokoan yang memiliki ruang anak atau bayi.
“Para guru misalnya akan selalu diingatkan untuk berhati-hati. Termasuk orang tua juga agar jangan percaya pada orang yang baru dikenal,” katanya. (dwi/rst)