Persebaya Surabaya akhirnya tunduk dramatis dalam drama adu penalti melawan PSMS Medan di laga perempat final Piala Presiden 2018 di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (3/2/2017). Sebaliknya PSMS Medan melenggang lolos ke semifinal Piala Presiden 2018.
Drama adu penalti harus dihadapi kedua tim karena hingga peluit akhir waktu normal, dua tim bermain imbang dengan skor 3-3.
Dalam drama adu penalti itu, PSMS mendapat kesempatan pertama menendang bola. Reinaldo Lobo yang didaulat menjadi eksekutor pembuka gagal mencetak gol. Tendangan pemain belakang PSMS Medan itu melambung di atas mistar gawang Miswar Saputra penjaga gawang Persebaya.
Di kubu Persebaya, Misbakus Solikin justru sukses membawa Persebaya unggul 1-0 pada babak adu penalti itu. Abdul Rohim penjaga gawang PSMS yang tampil cemerlang pada 90 menit pertandingan terkecoh dengan tembakan Miskabus yang mengarah ke kiri.
Babak adu penalti ini semakin menegangkan ketika Feri Pahabol eksekutor ketiga Persebaya, gagal mencetak gol. Tapi, tim Bajul Ijo kembali terpompa semangat saat Frets Butuan gagal mencetak gol.
Kegagalan Persebaya mulai terasa saat Otavio Dutra juga gagal membawa Green Force unggul. Tendangan Dutra ditepis Abdul Rohim dengan kakinya.
Penendang berikutnya, baik Suhandi (PSMS) dan Oktavianus Fernando (Persebaya) sama-sama sukses melakukan eksekusi. Kedudukan pun berubah menjadi 3-3 untuk kedua tim.
Namun, Persebaya akhirnya tunduk di Stadion Manahan Solo karena Osvaldo Haay sebagai penendang penentu Persebaya gagal mencetak gol. Skor 4-3 untuk PSMS sekaligus memastikan Ayam Kinantan ke semifinal Piala Presiden 2018 menghadapi pemenangan antara Persija Jakarta dan Mitra Kukar. (bid)