Jajaran management PT KAI Daop 8 Surabaya melaksanakan kegiatan pemantauan kondisi lintasan rel sepanjang 3,6 Km antara Stasiun Porong – Stasiun Tanggulangin dengan berjalan kaki menelusuri jalur rel. Suryawan Putra Executive Vice President PT KAI Daop 8 Surabaya mengungkapkan, ini dilakukan untuk meningkatkan keselamatan dan kelancaran perjalanan kereta api di wilayah Sidoarjo.
Melansir pers rilis yang diterima suarasurabaya.net, adapun yang menjadi objek pemantauan dalam kegiatan inspeksi ini diantaranya kondisi jalur rel, kondisi saluran irigasi, kondisi persinyalan dan kondisi tanggul lumpur sidoarjo yang berada dekat dengan jalur rel.
“Kita akan selalu berusaha melakukan langkah antisipasi, agar perjalanan kereta api di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya tetap aman dan lancar. Salah satu titik yang menjadi kewaspadaan terjadinya luapan banjir adalah petak jalur rel di Stasiun Tanggulangin – Porong,” ujarnya sembari melakukan inspeksi, Rabu (26/12/2018).
Selain itu, kata Suryawan Putra peninjauan ini juga untuk mengantisipasi gangguan banjir akibat curah hujan yang tinggi. “Pihak PT KAI Daop 8 Surabaya sudah menyiapkan strategi manajemen krisis bernama AMUS (Alat Material Untuk Siaga) di 4 titik yaitu Stasiun Bangil, Stasiun Mojokerto, Stasiun Wlingi dan Stasiun Babat,” imbuhnya.
Sementara itu, Suprapto Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya berharap, dengan adanya inspeksi rel kereta ini pihaknya dapat menjamin keamanan dan kenyamanan para penumpang. “Terutama dalam perjalanan liburan Nataru ini di wilayah Daop 8 Surabaya ini,” ujarnya. (dim)