Terkait pencopotan Kapolres Ketapang, Irjen Pol Setyo Wasisto Kadivhumas Polri mengatakan bahwa pencopotan AKBP Sunario dari jabatannya sebagai Kapolres Ketapang, Kalimantan Barat, karena tidak melaporkan rencana kunjungan dari Kepolisian Cina.
Bahkan Sunario juga dinilai telah melampaui wewenangnya dengan menjalin kerja sama dengan Kepolisian Cina.
Padahal setiap kunjungan atase kepolisian dari luar negeri ke Indonesia maupun kesepakatan kerja sama harus seizin dan sepengetahuan Divisi Hubungan Internasional (Divhubinter) Mabes Polri.
“Harus melapor ke Hubinter. Kemarin, tidak ada laporan sama sekali,” kata Irjen Setyo di Jakarta seperti dilansir Antara, Rabu (18/7/2018).
“Yang salah Kapolresnya. Dapat kunjungan, malah tidak lapor Kapolda, tidak lapor Mabes Polri. Begitu kejadian (informasi beredar di internet), malah ngeles,” ujar dia menambahkan.
Akibat perbuatannya tersebut, Sunario dicopot dari jabatan Kapolres Ketapang dan dimutasi ke Polda Kalbar untuk diperiksa, sedangkan AKBP Yury Nurhidayat yang sebelumnya menjabat sebagai Kapolres Singkawang ditunjuk untuk menempati posisi Kapolres Ketapang. (ant/bas/dwi)