Surabaya Vaganza atau Parade Budaya dan Bunga yang digelar untuk meriahkan hari jadi kota Surabaya ke-725, sukses menarik perhatian masyarakat Surabaya, terutama di kawasan Taman Bungkul, yg menjadi tempat finish.
Sekitar ribuan masyarakat memadati Taman Bungkul. Mereka memadati di sisi jalur kiri, sementara di sisi jalur kanan masih terbuka untuk arus lalu lintas.
Sekitar pukul 09.45 WIB peserta parade sudah sampai di Taman Bungkul. Peserta pertama yang datang dari anggota Paskibra, diikuti oleh penampilan drumband dan beberapa tarian budaya lainnya.
Sementara untuk di tenda utama yang berada di depan Taman Bungkul, sudah hadir Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya dan Kolonel Kav M Zulkifli Komandan Korem 084/ Bhaskara Jaya.
Surabaya Vaganza juga ditonton wali kota dari 15 kota di 8 negara Asia Pasifik, juga beberapa pejabat daerah di Indonesia.
Peserta Surabaya Vaganza terdiri dari 83 grup iring-iringan dari mobil Parade bunga, drumband, pasukan Jayengrono, pasukan Cakraningrat, fashion carnival, barisan remo, reog, jaranan, barongsai, arak-arakan Manten Pegon, sepeda tua, barisan komunitas budaya, barisan pelajar, perwakilan wilayah Surabaya, dan perwakilan daerah-daerah dari Bali, Bogor, NTT, Papua, Kawanua, Lampung, Makasar, Tapanuli, dan lain-lain.(ang/iss)