Polisi belum menemukan asal minyak yang mencemari sumur-sumur milik warga Dusun Panjer, Desa Tunggal Pager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto.
“Meski lokasinya dekat dengan SPBU, kami belum bisa memastikan,” kata AKP M Sholikin Fery Kasatreskrim Polres Mojokerto kepada Fuad reporter Maja FM, Selasa (16/10/2018).
Selain mengandeng Dinas Lingkungan Hidup (DLH), polisi akan melakukan kordinasi ke sejumlah instansi terkait termasuk Dinas SDM untuk mencari tau apakah wilayah tersebut terdapat sumber minyak atau tidak.
“Hasil penyelidikan sementara, dari lima rumah warga yang terdampak, terdapat satu rumah warga yang paling parah, di dalam sumur miliknya terlihat perbedaan minyak dan air, serta mengeluarkan bau menyengat.
Sementara itu, Muhammad Aminudin Kabid Penataan Lingkungan Hidup DLH Kabupaten Mojokerto mengatakan, sampel air yang diambil dari rumah warga akan dites di laboratorium. Hasilnya baru selesai dua minggu ke depan.(iss/ipg)