Sabtu, 23 November 2024

Siklon Tropis di Filipina Sebabkan Gelombang Tinggi di Perairan Sulut

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB menjelaskan proses penanganan dampak tsunami di Selat Sunda pada konferensi pers di Jakarta, Selasa (25/12/2018). Foto: Antara

Gelombang tinggi di perairan Sulawesi Utara disebabkan oleh pengaruh siklon tropis (tropical depresion thirtyfive) di sekitar Filipina sehingga massa uap air dan angin mengarah kesana.

“Akibatnya angin kencang dan gelombang tinggi,” ujar Sutopo Purwo Nugroho Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dilansir Antara di Jakarta, Jumat (28/12/2018).

“Jika kondisi membahayakan jangan melakukan aktivitas di sekitar pantai dan laut untuk sementara waktu,” katanya seraya mengimbau masyarakat untuk tenang dan meningkatkan kewaspadaan.

Sutopo mengatakan gelombang tinggi di perairan Sulut itu tidak ada kaitan dengan dengan aktivitas Gunung Anak Krakatau karena jauh sekali lokasinya. “Juga bukan disebabkan oleh aktivitas tektonik,” kata dia.

Sebelumnya, Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta warga di sekitar perairan Sulawesi, termasuk Manado dan Maluku untuk mewaspadai gelombang laut setinggi 2,5-4 meter yang diperkirakan bakal terjadi hingga Jumat pagi (28/12/2018).

“Peringatan dini ini berlangsung hingga tanggal 28 Desember 2018 pukul 08.00 WITA,” kata Ricky Daniel Aror Kepala Seksi Observasi dan Informasi, BMKG Stasiun Meteorologi Kelas II Maritim Bitung, Sulawesi Utara (Sulut).

Gelombang setinggi empat meter, menurut dia, berpeluang terjadi di Laut Sulawesi bagian Timur, Perairan Kepulauan Sangihe dan Talaud serta Laut Maluku bagian Utara.

Selanjutnya, untuk gelombang setinggi 1,25-2,5 meter diperkirakan terjadi di Laut Sulawesi bagian Tengah, perairan Bitung dan Manado, Laut Maluku bagian Selatan, serta perairan Selatan Sulut.

“Masyarakat dan kapal-kapal di daerah yang dikeluarkan peringatan dini diharapkan memperhatikan kondisi itu,” ujar dia.(ant/tin)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs