Jumat, 22 November 2024

Semula Diduga Bunuh Diri, Visum Menunjukkan Fendik Diduga Dibunuh

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
Ilustrasi. Grafis: suarasurabaya.net

Misteri jenazah Fendik Tri (27), warga Sawah Gede 1, Kedurus, Karangpilang, yang semula diduga bunuh diri di ruang tamu, Sabtu (24/3/2018) ternyata ada dugaan telah dibunuh. Temuan sementara, ada dua luka bekas pukulan benda keras di kepala bagian belakang dan dekat telinga kanan.

Iptu Marji Wibowo Kanit Reskrim Polsek Karangpilang mengatakan, hasil visum luar dan dalam menunjukkan ada luka akibat pukulan benda keras.

“Kami menemukan banyak kejanggalan. Penyelidikan kami konsentrasikan ke dugaan pembunuhan,” ujarnya kepada suarasurabaya.net, Selasa (27/3/2018).

Marji mengatakan, penemuan dua surat wasiat berisi pesan terakhir diduga juga bukan ditulis oleh korban sebelum dia meninggal. Menurutnya ada indikasi rekayasa dari tulisan pesan terakhir itu.

“Hasil olah TKP terus kami pelajari sampai kami mendapatkan petunjuk,” katanya.

Marji mengatakan, belum bisa menjelaskan secara detil bagaimana kronologi dugaan pembunuhan ini. Pihaknya bersama tim sedang mengejar beberapa orang yang ada kaitannya dengan kematian korban.

Sekadar diketahui, Fendik Tri (27) ditemukan dalam keadaan tak bernyawa di ruang tamu rumahnya, Sabtu (24/3/2018). Ayah dua anak ini ditemukan meninggal dengan posisi duduk berlutut dengan seutas tali terlilit di leher. Di sekitar TKP juga ditemukan surat wasiat berisi pesan tentang konflik keluarga karena ekonomi.

Polisi kemudian membawa seluruh barang bukti dan melakukan otopsi jenazah korban. Setelah tiga hari hasil pemeriksaan, hasil visum menunjukkan dugaan meninggalnya Fendik karena dibunuh.(bid/iss/ipg)

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs