Selain pengiriman bantuan logistik dan upaya rehabilitasi rumah korban bencana gempa bumi di Pulau Sapudi, banyak pihak yang terus berupaya mengatasi trauma yang dialami masyarakat. Polda Jawa Timur mengerahkan 14 psikolog guna pemulihan psikis warga terdampak bencana.
Ipda Agus Suparno Kasubag Humas Polres Sumenep menjelaskan, belasan psikolog dari unsur Polri dikerahkan karena trauma masih dialami masyarakat pasca gempa.
“Dengan langkah ini diharapkan kondisi masyarakat berangsur normal dan dapat kembali beraktivitas seperti biasa,” ujarnya kepada Abdussalam reporter Radio Nada FM dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Rabu (17/10/2018).
Sebelumnya bantuan logistik maupun obat-obatan terus didistribusikan ke Pulau Sapudi. Termasuk pendirian posko kesehatan agar mempermudah masyarakat yang mengalami luka akibat gempa bumi mendapatkan perawatan medis.(iss/ipg)