Prajurit Korps Marinir TNI AL yang tergabung dalam Satgas Latma Multilateral Rim Of The Pacific (Rimpac) 2018 melaksanakan latihan Underwater Egress Training (UET) di Marine Corps Base Hawaii, Amerika Serikat.
Underwater Egress Training (UET) merupakan latihan penyelamatan diri dari helikopter sebagai sarana angkut pasukan di saat mengalami musibah atau kecelakaan dan masuk ke laut.
Materi yang diberikan oleh instrukstur yaitu mulai dari teori yang meliputi pengenalan dan penggunaan peralatan serta praktek lapangan di kolam renang Marine Corps Base Hawaii (MCBH).
Kegiatan yang dipimpin langsung Komandan Satgas Rimpac Mayor Marinir Aristoyuda tersebut diikuti seluruh prajurit Korps Marinir TNI AL di bawah kendali Komandan Kompi Pasrat Mayor Marinir Afrison Taufik.
Komandan Satgas Rimpac Mayor Marinir Aristoyuda mengatakan, latihan Underwater Egress Training (UET) merupakan salah satu materi yang dilatihkan dalam Latma Rimpac 2018.
Selain UET, lanjutnya, prajurit Marinir TNI AL bersama-sama dengan prajurit Marinir dari beberapa negara juga melaksanakan latihan helly water jump, Military Operation Urban Terain (MOUT) dan beberapa materi lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme prajurit dan mempererat hubungan Marinir di kawasan Asia – Pasifik.
“Dalam Rimpac 2018, selain melibatkan tuan rumah prajurit Marinir Amerika Serikat (USMC) dan prajurit Korps Marinir TNI AL, juga diikuti oleh pasukan pendarat dari Malaysia, Philipina, Korea Selatan, Jepang, India, Srilanka, Australia, Selandia Baru, Vietnam, Tonga dan Chili,” pungkasnya.(tok)