Jumat, 22 November 2024

Polrestabes Surabaya Wacanakan Sistem Ganjil-Genap

Laporan oleh Agustina Suminar
Bagikan
Ilustrasi, kemacetan lalu lintas di Jl. Panglima Sudirman, Surabaya. Foto: Dok. suarasurabaya.net

Pertambahan jumlah kendaraan bermotor di Surabaya semakin pesat, seperti yang diungkapkan AKBP Eva Guna Pandia, Kasatlantas Polrestabes Surabaya pada Radio Suara Surabaya, Sabtu (8/9/2018). Kata Pandia, saat ini penambahan jumlah kendaraan mencapai 10-12 ribu kendaraan per bulan, baik mobil maupun motor.

Dia memperkirakan pesatnya kenaikan jumlah kendaraan, salah satunya disebabkan kebutuhan masyarakat akan transportasi yang semakin besar.

“Mungkin karena kebutuhan masyarakat juga, setiap bulannya bisa mencapai 10-12 ribu kendaraan per bulan,” ungkapnya.

Pandia menambahkan, peningkatan jumlah kendaraan bermotor di Surabaya menyebabkan kemacetan dan naiknya angka kecelakaan.

“Jumlah kendaraan bertambah, otomatis jumlah pengendara juga bertambah, konsekuensinya yakni naiknya tingkat kemacetan dan semakin rawan kecelakaan,” paparnya.

Menanggapi hal tersebut, saat ini pihaknya sedang mengupayakan langkah apa yang akan dipilih untuk menangani lonjakan jumlah kendaraan beserta konsekuensinya. Salah satunya yakni dengan penerapan ganjil-genap seperti yang diterapkan di Jakarta. Dia mengaku kebijakan tersebut masih dalam tahap wacana.

“Sampai sekarang sudah ada wacana, tapi tidak bisa secara otomatis kita terapkan. Kita juga akan koordinasi dengan instansi terkait, diantaranya Dinas Perhubungan dan Pemerintah Kota Surabaya terkait penyiapan armada bus dan sebagainya,” katanya. (dim/ipg)

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs