Jumlah penumpang kereta api di sejumlah stasiun wilayah Daerah Operasi 9 Jember dari Banyuwangi hingga Pasuruan, Jawa Timur, mulai menunjukkan peningkatan signifikan.
“Arus mudik di sejumlah stasiun mulai meningkat sejak Jumat (8/6/2018) sore. Bahkan sejumlah kereta api ke Surabaya seperti KA Mutiara Timur malam, KA Mutiara Timur siang, dan KA Probowangi, penuh,” kata Luqman Arif Manajer Humas PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 9 dilansir Antara, Minggu (10/6/2018).
Menurutnya, peningkatan yang cukup signifikan terlihat pada kedatangan penumpang di sejumlah stasiun di wilayah kerja Daop 9 Jember. Antara lain di Stasiun Jember yang datang dari berbagai daerah.
“Kalau keberangkatan, penumpang dari sejumlah stasiun di wilayah Daop 9 Jember, hari ini, masih sama dengan hari Sabtu (9/6/2018), namun kedatangan penumpang hari ini diprediksi lebih banyak dibandingkan kemarin,” ujarnya.
Memasuki hari keenam masa angkutan Lebaran 2018, sebanyak 24.734 penumpang KA telah diberangkatkan menuju ke kampung halaman masing-masing yang terdiri dari 2.457 penumpang kelas eksekutif, 2.294 penumpang kelas bisnis, 13.013 penumpang kelas ekonomi dan 6.970 penumpang KA lokal.
“Berdasarkan data, jumlah penumpang pada 5 Juni 2018 atau H-10 Lebaran tercatat sebanyak 3.919 orang, kemudian pada 6 Juni 2018 (H-9 Lebaran) sebanyak 4.436 orang, pada H-8 Lebaran sebanyak 4.974 orang, pada H-7 Lebaran sebanyak 5.746 orang, kemudian pada Sabtu kemarin meningkat menjadi 5.659 orang,” katanya.
Dia menjelaskan, jumlah penumpang sejak Selasa (5/6/2018) hingga Sabtu kemarin terus mengalami peningkatan seiring liburnya aparatur sipil negara (ASN), pegawai swasta, dan libur sekolah.
“Catatan kami, mulai Sabtu, kemarin, sampai H-1 Lebaran atau 14 Juni 2018 keberangkatan KA jarak jauh di Daop 9, yakni KA Sri tanjung, Logawa dan Ranggajati telah habis terpesan. Kondisi yang sama juga terjadi pada KA jarak menengah Probowangi, yang telah habis sampai Kamis (14/6/2018),” ujarnya.
Luqman mengatakan tiket KA jarak menengah seperti KA Mutiara timur siang, KA Mutiara timur malam, dan KA Tawang Alun okupansinya sekitar 90 persen sampai dengan 14 Juni 2018 karena biasanya pemudik memesan tiket secara mendadak atau go show.
Di wilayah Daop 9 Jember, setiap hari ada tujuh keberangkatan KA jarak jauh. Antara lain KA Mutiara Timur siang dengan relasi Banyuwangi-Surabaya; KA Mutiara Timur malam dengan relasi Banyuwangi-Surabaya; KA Sri tanjung dengan relasi Banyuwangi-Lempuyangan Yogyakarta; KA Probowangi dengan relasi Banyuwangi-Surabaya.
Selain itu, ada KA Tawang alun dengan relasi Banyuwangi-Malang, KA Logawa dengan relasi Jember-Purwokerto, dan KA Ranggajati dengan relasi Jember-Cirebon, serta KA lokal sebanyak empat kali perjalanan yaitu KA lokal Pandan Wangi relasi Jember-Banyuwangi.(ant/den)