Sabtu, 23 November 2024

Pedagang Pasar Turi dan Korban Sipoa Gelar Aksi Bersama di PN Surabaya

Laporan oleh Agung Hari Baskoro
Bagikan
Salah satu poster dalam aksi terkait kasus Pasar Turi, Surabaya dan kasus penipuan Sipoa Group di depan PN Surabaya, Rabu (12/9/2018). Foto: Baskoro suarasurabaya.net

Puluhan warga yang tergabung dalam Forum Peduli Masyarakat hari ini (12/9/2018) menggelar aksi di depan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya untuk meneriakkan tuntutan mereka terkait kasus yang terjadi di Pasar Turi, Surabaya dan kasus penipuan Sipoa Group.

Mereka membentangkan berbagai poster dan spanduk tuntuan seperti “Usut Tuntas Kasus Penipuan dan Penggelapan Sampai ke Akar-akarnya” dan “Kami akan dukung capres yang peduli nasib rakyat kecil korban Sipoa”. Spanduk lain yang berkaitan dengan psar turi juga dibentangkan, seperti “kembalikan fungsi Pasar Turi” dan “Perhatikan nasib para pedagang”.

Meskipun dengan masa aksi dan tuntutan berbeda, kasus ini digelar bersama, karena kedua massa aksi meyakini bahwa otak dari kedua kasus ini adalah orang yang sama, yaitu Henry J Gunawan.

Dalam aksinya, mereka membeberkan lima tuntutan terkait kasus Pasar Turi, seperti dorongan untuk mengusut tuntas proses hukum Pasar Turi, mengadili otak skandal Pasar Turi yang juga dianggap pelaku penipuan Sipoa, mengembalikan hak pedagang yang dirugikan, mendorong pihak berwenang untuk melihat kasus lebih jauh dan hubungannya dengan kasus lain, serta evaluasi kembali pengelolaan dan fungsi Pasar Turi.


Peserta aksi membawa berbagai poster, dan ada juga yang berorasi di depan PN Surabaya, Rabu (12/9/2018). Foto: Baskoro suarasurabaya.net

Estradus Koordinator Aksi berharap, pemerintah dapat mengambil alih pengelolaan Pasar Turi agar masalah segera selesai dan para pedagang dapat kembali mendapat rejeki seperti sebelumnya.

Pada hari ini juga, PN Surabaya menggelar sidang lanjutan kasus penipuan dan penggelapan kasus pasar Turi. Para massa aksi bertekad untuk terus mengawal persidangan hingga selesai. (bas/dim/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
27o
Kurs