Jelang Operasi Keselamatan Semeru 2018, Polrestabes Surabaya menggelar apel persiapan pasukan operasi kepolisian terpusat di Halaman Mapolrestabes Surabaya, Kamis (1/3/2018). Apel tersebut diikuti sekitar 500 personel gabungan diantaranya Satpol PP, Dinas Perhubungan dan TNI.
Kombes Pol Rudi Setiawan Kapolrestabes Surabaya mengatakan nantinya operasi keselamatan dilakukan dengan memberikan sosialisasi kepada masyarakat untuk membangun kesadaran terkait keamanan saat berlalu lintas.
“Kita akan beri teguran tertulis untuk masyarakat yang melanggar. Saya berharap kesadaran masyarakat bisa terbangun. Bahkan akan lebih baik, sebelum berakhirnya operasi ini, sudah tidak ada lagi yang melanggar,” kata dia.
Operasi keselamatan, kata Rudi, serentak dilakukan di seluruh Indonesia mulai 5 Maret hingga 25 Maret 2018. Setelah pelaksanaan operasi tegur tertulis ini berakhir, petugas akan melakukan penindakan bagi pengendara yang melanggar.
“Kalau tanggal 26 Maret masih melanggar, terpaksa kita akan tindak tegas dengan diberlakukan tilang. Ini semua demi ketertiban dan keselamatan masyarakat,” kata dia.
Adapun sasaran dari operasi tersebut, diantaranya melawan arus, tidak menggunakan helm, menggunakan handphone saat mengemudi, pengendara belum cukup umur hingga berboncengan lebih dari satu.
Rudi berharap, sosialiasi sekaligus teguran yang dilakukan dapat memberikan efek positif bagi pengendara. Sehingga, angka kecelakaan lalu lintas di jalanan dapat diminimalisir. (ang/dwi/ipg)