Jenderal Tito Karnavian Kapolri meresmikan Masjid Arif Nurul Huda Polda Jatim Jalan A. Yani Surabaya, Selasa (13/2/2018). Masjid megah berukuran 2000 meter persegi ini bisa menampung 1600 jemaah.
Masjid ini juga difasilitasi sarana untuk penyandang disabilitas. Selain itu, masjid juga dilengkapi ornamen yang indah.
Peresmian masjid ini disaksikan para tokoh agama dan tokoh nasional. Diantaranya turut hadir, Prof Din Syamsuddin Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban, Saiq Aqil Siradj Ketua PB NU, dan Soekarwo Gubernur Jatim.
Jenderal Tito Karnavian Kapolri dalam sambutannya mengapresiasi apa yang dilakukan Irjen Pol Machfud Arifin Kapolda Jatim dalam mewujudkan pembangunan masjid yang representatif tidak sampai setahun.
“Saya mengapresiasi sangat tinggi untuk penyelesaian Masjid ini. Apa yang dilakukan Kapolda ini bisa menjadi pelajaran, beliau memiliki keyakinan untuk menyelesaikan Masjid. Beliau juga sering membangun Masjid, dimana pun bertugas kalau ada wewenang, beliau membangun masjid. Jadi, tabungan akhirat Kapolda ini sudah banyak,” kata Kapolri.
Polda Jatim, kata Tito, merupakan yang terbesar di Indonesia, jadi wajar dan suatu keharusan memiliki masjid yang besar dan representatif.
Kapolri juga mengapresiasi Kapolda Jatim bisa mendatangkan seluruh ulama pimpinan Pondok Pesantren di Jatim dan juga mempertemukan Prof Din Syamsuddin dengan KH Said Aqil Siradj.
“Ini apresiasi tersendiri ini bisa menghadirkan semuanya di sini. KH Said dan Prof Din Syamsuddin ada di sini. Bu Risma (Tri Rismaharini Walikota Surabaya) dan Pakde Karwo (Soekarwo Gubernur Jatim) juga hadir di sini. Ini luar biasa,” katanya.
Menurut Kapolri, dengan diresmikannya Masjid Arif Nurul Huda diharapkan bisa menjadi sarana para anggota polri mendekatkan diri kepada Allah SWT. Sebab, Ketaqwaan kepada Tuhan adalah rem yang paling ampuh untuk manusia lepas dari godaan macam macam.
“Saya berharap seluruh anggota semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT sebagai rem bila ada godaan macam-macam dalam bertugas,” katanya. (bid/rst)