Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Berhasil Catatkan Rekor Muri
Sabtu, 23 November 2024 | 10:17 WIB
Berbeda satu hari dengan di Indonesia, 1 Syawal 1439 hijriah di negara-negara Pasifik Selatan jatuh pada hari ini, Sabtu (16/6/2018). Umat Islam di bagian paling selatan bumi itu baru merayakan Hari Raya Idul Fitri pada hari ini. Termasuk umat muslim Indonesia di Selandia Baru.
Di Selandia Baru, jumlah masyarakat muslim mencapai 70 persen dari total sekitar 7.000 penduduk yang ada. Mereka berbondong-bondong ke masjid atau tempat-tempat yang disewa untuk melakukan Salat led berjamaah.
Umat Islam Indonesia di Wellington dan sekitarnya, pagi tadi menyelenggarakan Sholat Ied bersama di Bridge Club. Ada 300-an warga Indonesia, termasuk Tantowi Yahya Dubes Indonesia untuk Selandia Baru dan keluarganya, mengikuti salat ied berjamaah itu.
Syech Rachim, putera Mataram, NTT, yang dipercaya menjadi imam sholat 5 waktu di Masjid Kilbirnie, masjid terbesar di Wellington, bertindak selaku Imam. Khotibnya, Farid Saenong, cendekiawan dan ulama Sulawesi Selatan yang menjadi satu di antara 6 khotib dari berbagai negara di Masjid Kilbirnie, Wellington.
Tantowi Yahya Dubes Indonesia menyampaikan salam dan ucapan lebaran Jokowi Presiden dan Ibu Negara kepada segenap warga Indonesia yang tinggal di Selandia Baru.
Tantowi mengapresiasi kerja dari Umat Muslim Indonesia (UMI) dan Himpunan Umat Islam Indonesia Auckland (HUMIA) yang selama Ramadhan telah berhasil menyelenggarakan salat tarawih keliling di seputar Wellington dan Auckland.
Dubes, yang wilayah kerjanya meliputi Samoa dan Kerajaan Tonga itu, mengapresiasi kedua organisasi yang menjadi mitra KBRI dalam membangun silaturahmi dan keakraban antar sesama umat Islam Indonesia melalui berbagai kegiatan keagamaan dan sosial.
Dia juga berharap, citra Islam sebagai agama yang rahmatan lil alamin (agama yang santun dan cinta damai), sebagaimana yang ditunjukkan oleh umat Islam Indonesia di Selandia Baru, dapat terus dipelihara bahkan ditingkatkan.
“Melalui nilai-nilai Islam, nama Indonesia insyaallah akan semakin harum di Selandia Baru. Saya harapkan kita akan semakin kontributif dalam menghadirkan suasana yang damai di negeri indah, yang sangat menjunjung tinggi toleransi, ini,” ujar Tantowi dalam pesan singkatnya, Sabtu (16/6/2018).
Usai salat, kebersamaan warga dilanjutkan dengan bermaaf-maafan. Setelah itu Dubes bersama warga menikmati hidangan Ketupat dan aneka masakan Indonesia lainnya.
Acara menjadi semakin meriah dan akrab dengan hiburan musik dan penampilan istimewa Tantowi yang berkenan menyumbang beberapa lagu untuk warganya.(faz/den)
NOW ON AIR SSFM 100
