Kecelakaan dengan Dua Truk, Kades dan Istrinya Meninggal di Jalan Tuban-Widang

Kecelakaan dua truk dan satu sepeda motor di Jalan Tuban-Widang, Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban, Selasa (20/3/2018) siang, mengakibatkan sepasang suami istri meninggal. Korban laki-laki yang meninggal adalah Kepala Desa (Kades) Kebomlati, Kecamatan Plumpang, Kabupaten Tuban.

AKP Eko Iskandar Kasatlantas Polres Tuban mengatakan, Zyang mengendarai Honda Vario bernopol S 2899 MD yang sedang membonceng keluarganya.

Saat itu itu sekitar pukul 11.30 WIB, Muntalip sedang mengendarai sepeda motornya membonceng Erfina Panduwinata (38 tahun) istrinya, dan Devita (3 tahun) putrinya. Dia sedang perjalanan dengan sepeda motornya dari arah Selatan ke Utara.

AKP Eko menjelaskan, pada saat hampir bersamaan, sebuah truk trailer bernopol L 8590 UY dari arah Utara ke Selatan, dikemudikan Eko Suharyono (63 tahun) Warga Ploso, Surabaya, berbelok tiba-tiba ke SPBU AKR secara tiba-tiba.

Eko mengatakan, sopir yang hendak mengisi BBM di SPBU AKR sepertinya tidak terlalu memperhatikan kendaraan lain yang ada di depannya. Belum diketahui secara pasti, bagaimana Muntalip pada akhirnya menabrak bagian samping truk itu hingga sepeda motornya terjatuh ke arah kanan.

Disusul kemudian truk tronton nopol L 8722 US yang dikemudikan Joko Sunarko (39 tahun) warga Dusun Besuk Sukosari, Kecamatan Kasembon, Malang. Kedua truk ini diduga berjalan beriringan dari arah utara ke selatan.

Muntalip dan Erfina istrinya, meninggal akibat kecelakaan tersebut, sedangkan Devita, putri pasangan suami istri Kades dan Bu Kades ini mengalami luka-luka. Eko tidak menyebutkan seberapa parah luka yang dialami Devita.

AKP Eko Iskandar menegaskan, polisi telah mengamankan kedua sopir truk, baik Joko Suharyono maupun Eko Suharyono. Polisi juga sudah melakukan olah TKP, mencari saksi-saksi, serta mengamankan barang bukti yang akan dia laporkan kepada pimpinan Polres Tuban.(ino/den)