Sabtu, 23 November 2024

KA Mutiara Timur Tabrak Truk Muat LPG di Banyuwangi, 1 Tewas 2 Luka

Laporan oleh Ika Suryani Syarief
Bagikan
Kereta Api Mutiara Timur siang rute Surabaya-Banyuwangi terhenti di tengah sawah setelah menabrak truk di di Km 64+100 antara Stasiun Temuguruh dan Singojuruh, Jumat (31/8/2018). Foto: Andi Mukticahyono via redaksi

KA Mutiara Timur Siang rute Surabaya ke Banyuwangi mengalami kecelakaan di perlintasan tanpa palang pintu dan tidak terjaga, di Km 64+100 antara Stasiun Temuguruh dan Singojuruh, Jumat (31/8/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.

AKP Sumono Kapolsek Singojuruh Banyuwangi kepada Radio Suara Surabaya mengatakan bahwa kereta itu menabrak truk Colt Diesel bernomor polisi P 9190 UV di persimpangan rel KA, Dusun Tegal Mojo, Desa Gumirih, Kecamatan Singojuruh, Banyuwangi.

“Truk melaju ke arah Genteng, Banyuwangi. Muat LPG 3 Kg yang masih terisi dan tersegel. Ada tiga orang yang berada di dalam truk–sopir, kernet, dan sales. Truk diduga melanggar rambu,” ujarnya, Jumat malam.


Kondisi truk bermuatan LPG 3 Kg tertabrak Kereta Api Mutiara Timur siang rute Surabaya-Banyuwangi, Jumat (31/8/2018). Foto: Andi Mukticahyono via redaksi

Kapolsek Sumono menambahkan, truk milik distributor LPG ini mengalami kerusakan berat. LPG 3 Kg muatannya berhamburan ke jalan.

Sopir truk yang bernama Krisna, 55 tahun, warga Wongsorejo, Banyuwangi mengalami patah kaki. Kernet yang bernama Yogi, 30 tahun, warga Songgon, Banyuwangi, mengalami luka ringan. Sedangkan, sales yang bernama Takim, 35 tahun, warga Singotrunan, Banyuwangi, meninggal dunia di lokasi.

“Sales itu duduk paling pinggir dan sempat terlempar. Truk tertabrak saat pas berada di tengah rel. Semua korban sudah dibawa ke Puskesmas Singojuruh. LPG kami minta perusahaannya untuk diamankan karena masih tersegel. Lalu lintas tidak terganggu karena lokasi kecelakaan itu bukan jalan utama.

Sementara, Lukman Arif Manajer Humas PT KAI Daops 9 Jember mengatakan, kecelakaan terjadi pada pukul 14.41 WIB. KA Mutiara Timur terganggu karena menabrak truk di perlintasan tidak terjaga. Akibatnya lokomotifnya rusak dan harus diganti. Sampai pukul 17.00 WIB masih berlangsung penggantian lokomotif.(iss/ipg)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs