Wakil Menteri Transportasi Jepang berkunjung ke Terminal Teluk Lamong dalam rangka Pertemuan Tingkat Tinggi Wakil Menteri Transportasi RI-Jepang ke-9 (The 9th Vice Ministerial Level Meeting on Transportation Sector RI – Japan) di Surabaya pada 27-28 November 2018.
Yasuhiro Shinohara Wakil Menteri Urusan Internasional, Kementerian Pertanahan, Transportasi, Infrastruktur dan Pariwisata Jepang hari ini meninjau langsung pengembangan Terminal Teluk Lamong yang telah disesuaikan minat pasar internasional, Rabu (28/11/2018).
Pada pertemuan sebelumnya yang digelar di JW Marriot Hotel, Surabaya, Selasa (27/11/2018), pemerintah Jepang menyampaikan, pihaknya telah berpartisipasi pada pembangunan beberapa infrastruktur udara bekerja sama dengan Angkasa Pura I dan Angkasa Pura II.
Yasuhiro berharap, pertemuan kali ini dapat menghasilkan kerja sama pembangunan dan pengembangan infrastruktur yang efektif dan efisien serta meningkatkan hubungan bilateral antara kedua negara di bidang transportasi laut, udara, darat, dan perkeretaapian.
Djoko Sasono Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan pada kesempatan yang sama menegaskan, Pemerintah Jepang akan berkontribusi dalam mendukung pembangunan di Indonesia khususnya pada sektor transportasi.
Sejak diselenggarakannya pertemuan tingkat Wakil Menteri Transportasi Indonesia-Jepang pertama, berbagai pekerjaan telah terwujud dengan baik terutama keterlibatan pihak Jepang dalam berbagai proyek strategis di Indonesia.
Selain di bidang transportasi, Pemerintah Jepang juga menunjukkan perhatian pada beberapa kejadian alam terutama tsunami dan gempa bumi di Indonesia. Yasuhiro mengatakan, secara geografis Indonesia dan Jepang memiliki sifat dan potensi yang sama terhadap bencana.
Untuk menyelesaikan permasalahan itu, Pemerintah RI dan Jepang segera mengadakan pembahasan lebih lanjut, terutama berkaitan pemberian bantuan perbaikan infrastruktur di bidang transportasi wilayah terdampak bencana.
Sejumlah upaya telah dilakukan pemerintah Indonesia untuk membangun infrastruktur dan konektivitas transportasi karena pertumbuhan ekonomi Indonesia bergantung pada hal ini.
Djoko Sasono Sekretaris Jenderal Kementerian Perhubungan mengatakan, saat ini Pemerintah Indonesia juga sedang berupaya meningkatkan konektivitas di wilayah laut, mengingat Indonesia sebagai Negara kepulauan.
Terminal Teluk Lamong menjadi salah satu proyek pendukung pada sektor transportasi laut. Karena itulah terminal ini menjadi destinasi kunjungan rombongan Wakil Menteri RI-Jepang pada hari ini.
Terminal Teluk Lamong dengan infrastruktur modernnya telah memberikan kesan bahwa Indonesia mampu berkontribusi pada upaya peningkatan perekomomian Indonesia dengan melayani kapal-kapal internasional berukuran panamax dan post-panamax.
Rumaji Direktur Operasional dan Teknik Terminal Teluk Lamong mengatakan, pengembangan Terminal Teluk Lamong disesuaikan dengan minat pasar internasional.
“Karena itu infrastruktur dan peralatan yang digunakan di pelabuhan ini mampu melayani sesuai standar internasional. Ini bentuk komitmen kami untuk mendukung pemerintah Indonesia dalam meningkatkan perekonomian dalam dan luar negeri,” ujarnya di sela-sela kunjungan Wakil Menteri Jepang. (den/nin/ipg)