Pada H-5 lebaran 2018, ratusan pemudik tampak memadati stasiun Gubeng Lama Surabaya, Minggu (10/6/2018). Mereka mengantre pemesanan tiket kereta, khususnya kereta api lokal seperti KA Penataran, KA Dhoho dan KRD.
Pantauan suarasurabaya.net di lokasi, dari pengakuan beberapa pemudik, rata-rara mereka telah berada di stasiun sejak pukul 03.00 WIB. Mereka menunggu untuk mendapatkan nomor antrean tiket, yang dibuka mulai pukul 07.00 WIB. Untuk pelayanan tiket, dibuka pukul 09.00 WIB.
Sejak pagi, nomor antrian sudah habis. Banyaknya pemudik yang mengantre, membuat para pemudik lainnya yang tidak kebagian nomor antrian, harus pulang dan mengantre lagi besok harinya.
Gatut Sutiyatmoko Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya mengatakan nomor antrian yang disediakan per harinya hanya 400 nomor.
Nur (34) warga Wonokromo salah satu pemudik mengatakan dirinya telah mengantre di stasiun sejak pukul 04.00 WIB. Dia mengatakan pada saat itu, sudah banyak masyarakat yang berada di stasiun yang berjajar menunggu nomor antrian dibuka.
“Saya tadi sudah disini habis subuh. Selain saya, malah ada yang sekitar jam 3, dan jam 4. Bahkan ada yang menginap juga. Saya mau ke Blitar. Sampai jam 9 saja, nomor antriannya masih 60 an. Saya dapat nomor antrian 150,” tuturnya.
Para pemudik lainnya, juga tampak menunggu di depan loket. Sebagian masyarakat yang tidak kebagian tempat duduk, terpaksa menunggu dan duduk di lantai depan loket. Bahkan ada juga yang menunggu di luar. Hingga saat ini, masyarakat masih menunggu nomor antreannya dipanggil untuk pemesanan tiket. (ang/dwi)