Kombes Pol Rudi Setiawan Kapolrestabes Surabaya bersama perwakilan dari TNI, mengunjungi Gereja Bethany Surabaya, Jumat (30/3/2018).
Rudi mengatakan kedatangannya untuk memastikan prosesi Jumat Agung hari ini, berjalan dengan lancar dan aman, tanpa suatu kendala.
“Kami bersama pengurus gereja hadir untuk memberikan suasana nyaman, bagi saudara kita untuk beribadah Jumat Agung. Ini sudah kewajiban bagi kami, sebagai petugas keamanan untuk menjamin kenyamanan, ketertiban dan keamanan bagi siapa saja. Terutama hari ini, sebagian dari saudara kita sedang beribadah Jumat Agung,” kata Rudi, kepada suarasurabaya.net.
Upaya pengamanan ini, lanjut Rudi, akan melibatkan sekitar 2.000-an personel dan bekerja sama dengan stakeholder lainnya. Ribuan petugas itu, akan mengamankan seluruh gereja di Surabaya, agar prosesi ibadah atau perayaan Paskah 2018, dapat berjalan lancar dan aman.
“Kami terus menggelar upaya pengamanan, bahkan mulai kemarin pagi, kami sudah mulai patroli dan disebar ke seluruh gereja. Kami menurunkan dua pertiga dari kekuatan kami, yaitu hampir 2.000-an personel. Kami akan menjamin keamanan masyarakat untuk menjalankan ibadahnya,” kata dia.
Selain itu, kata Rudi, pihaknya juga akan meningkatkan upaya pengamanan pada libur panjang atau long weekend, yang seringkali rawan dan berpotensi terjadinya gangguan kamtibmas. Misalnya, rumah-rumah yang kosong, tempat hiburan atau wisata.
“Kegiatan pengamanan senantiasa akan kami tingkatkan, apalagi bersamaan dengan long weekend ini. Kepolisian akan mencegah upaya dan potensi gangguan selama libur panjang. Kami hadir di sana, di rumah, gedung, pertokoan yang kosong penghuni sampai di tempat keramaian yang juga berpotensi gangguan. Bersama anggota TNI juga, kami siap mengamankan Kota Surabaya,” kata dia.
Rudi mengimbau kepada masyarakat, terutama saat musim liburan seperti sekarang, agar memperhatikan keamanan rumah masing-masing sebelum ditinggal. Mulai dari pintu yang benar-benar telah terkunci hingga keamanan listrik.
“Selain itu, ketika di jalan harus taat pada aturan. Kemudian saat di tempat wisata atau dimanapun, dijaga anak-anaknya, jangan sampai lengah. Terakhir, saya berharap masyarakat juga peduli pada kamtibmas, misal ada hal yang mencurigakan, bisa menghubungi 110,” pungkasnya. (ang/ino/ipg)