Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Jawa Timur akhirya turun tangan terkait kasus pencemaran sumur warga di Dusun Panjer, Desa Tunggalpager, Kecamatan Pungging, Kabupaten Mojokerto, yang diduga tercemar bahan bakar minyak (BBM).
Nugroho Staf Geologi dan Air Tanah Dinas ESDM Jawa Timur mengatakan, seperti dalam laporan Bayu dari Radio Maja Mojokerto dalam Jaring Radio Suara Surabaya, Senin (22/10/2018), pihaknya langsung terjun ke lokasi pasca mendapatkan informasi perihal adanya pencemaran air sumur warga di Mojokerto.
Nugroho mengaku, pihaknya masih menunggu hasil uji laboratorium terkait dengan kandungan minyak yang mencemari sumur-sumur warga itu. Dari hasil uji laboratorium, ia mengatakan, baru akan bisa diketahui pasca dua pekan ke depan.
“Untuk dugaan adanya kebocoran (SPBU red), bisa saja mengarah ke situ, namun kembali lagi tidak bisa menjastifikasi begitu saja, sebab masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut atau belum ada bukti secara fisik terdapat kebocoran,” tandasnya. (nin/rst)