Jumat, 22 November 2024

Diduga Sesak Napas, Sartono Meninggal di Becak

Laporan oleh Anggi Widya Permani
Bagikan
Jenazah Sartono saat dievakuasi dibawa ke RSU Dr. Soetomo Surabaya. Foto: Istimewa

Seorang tukang becak ditemukan meninggal dunia di atas becaknya, di sekitar warung giras Jalan Jolotundo No.10 Surabaya, Sabtu (3/2/2018) pukul 06.00 WIB.

Berdasarkan identitas yang ditemukan polisi, pria tersebut bernama Sartono (58), warga Dusun Mangirejo RT 08 RW 09 Kelurahan Wonosalam Kecamatan Wonosalam, Jombang.

Menurut informasi yang diterima oleh Kompol Lily Djafar Kasubbag Humas Polrestabes Surabaya, ada dua saksi yang menemukan korban. Awalnya, saksi hendak membersihkan warung giras dan mencoba membangunkan korban yang sedang tidur di becaknya.

“Namun saat dibangunkan, tidak ada reaksi. Sehingga, saksi menekan jempol kaki kiri namun korban tetap tidak bangun. Kemudian saksi melaporkannya ke ketua RT setempat dan langsung melapor ke Polsek Tambaksari,” kata dia.


Sartono ditemukan meninggal dunia di atas becaknya, di sekitar warung giras Jalan Jolotundo No 10 Surabaya, Sabtu (3/2/2018) pagi. Foto: Istimewa

Keterangan dari saksi, kata Lily, diketahui korban menderita sakit batuk dan sesak napas.

“Korban sakit batuk dan sesak. Korban juga sering mangkal dan istirahat di halaman warung giras milik saksi,” kata dia.

Polisi juga menemukan obat-obatan dan masker oksigen di dalam becak milik korban. Polisi juga tidak menemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Tim Inafis Polrestabes Surabaya dengan anggota reskrim dan Polsek Tambaksari telah melakukan olah TKP. Hingga berita ini ditayangkan, korban sudah dibawa ke RSU Dr. Soetomo Surabaya. (ang/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
28o
Kurs