Kehadiran Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya di tengah-tengah gelaran parade Surabaya Juang, menjadi pusat perhatian masyarakat, Minggu (11/11/2018). Risma mengenakan pakaian pejuang dan menyapa warganya di atas mobil perang tank anoa.
Tidak sedikit, masyarakat yang antusias ingin foto bersama dengan Risma. Di bawah teriknya matahari, mobil tank yang dinaiki Risma berhenti sejenak dan memberikan kesempatan kepada penonton untuk foto bersama.
Dia juga terus menggelorakan pekik “Merdeka”, untuk menyemangati masyarakat di suasana yang cukup panas itu.
“Merdeka..! Merdeka!. Panas gak popo, rek! Arek suroboyo kok wedi panas,” kata Risma kepada warganya.
Siti (45) warga Banyu Urip yang datang bersama anak perempuannya mengaku senang, bisa mendapatkan kesempatan foto bersama dengan Risma. Menurutnya, Risma adalah sosok pemimpin yang bijaksana.
“Senang sekali, tadi bisa foto sama anak saya. Soalnya jarang-jarang kan ketemu dan bisa foto. Ini pertama kalinya bisa foto. Biasanya cuma lihat aja, tapi tidak bisa foto,” kata dia.
Dalam kesempatan itu, Risma juga tak lupa mengingatkan masyarakat untuk tetap menjaga dan mengawasi anak-anaknya. Hal ini yang selalu ia tekankan di setiap kesempatan. Sebab baginya, kejahatan bisa terjadi kapan saja dan di mana saja.
“Awas ya, hati-hati dijaga anaknya. Jangan sampai lepas dari pengawasan. Sama-sama saling menjaga,” kata Risma.
Setelah puas berfoto, Risma kembali melanjutkan perjalanannya bersama rombongan Parade Surabaya Juang.(nin/ang/bid)