Majapahit Travel Fair (MTF) ke-19 tahun 2018 yang digelar Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur, resmi ditutup, Minggu (15/4/2018). Pameran pariwisata terbesar di Jatim ini telah berlangsung selama empat hari di Grand City, Surabaya.
Pada hari terakhir, pengunjung masih terlihat ramai dan memadati ratusan booth yang tersedia. Dadan Kushendarman Direktur Utama PT Debindo Mitratama atau pelaksana kegiatan MTF sejak tahun 2004, mengatakan jumlah pengunjung MTF tahun ini mengalami peningkatan sebesar 26 persen dari tahun sebelumnya.
“Dari data terkahir pukul 05.00 WIB tadi, total pengunjung kami sudah sekitar 35.000 pengunjung,” kata Dadan saat ditemui suarasurabaya.net.
Begitu juga dengan target transaksi, kata Dadan, MTF ke 19, telah meraih target sebesar Rp 4.112.000.000. Angka tersebut naik 22 persen, apabila dibandingkan dengan tahun lalu. Meski belum mencapai Rp5 miliar, Dadan mengaku optimis, hasil pameran malam ini, bisa menembus target awalnya.
“Itu kan baru hasil terakhir pukul 05.00 WIB sore tadi. Malam ini kan masih berlangsung sampai puk 21.00 WIB. Jadi belum diketahui tambah berapa. Tapi saya yakin, bisa tembus target awal,” tuturnya.
Sementara untuk MTF tahun depan, lanjut Dadan, pihaknya akan mengangkat tema baru yang lebih berbeda dan disesuaikan dengan trend dari para traveler. Dia juga akan menyediakan tempat yang lebih luas, agar secara rata bisa mewadahi berbagai pertunjuka kesenian, yang tahun ini sempat tertunda karena keterbatasan tempat.
“Setiap acara pasti ada kekurangannya. Tapi bagi saya acara tahun ini, sudah mendekati lancar sekitar 98 persen. Mungkin yang perlu kami perhatikan ke depan, mengenai tempat. Karena ada beberapa pertunjukan kesenian yang tidak bisa tampil, karena keterbatasan tempat,” jelasnya.
Penutupan MTF malam ini, diisi dengan penyampaian kesan dan pesan dari beberapa perwakilan peserta yang mengikuti pameran dan pengumuman lomba-lomba. Adapun Jarianto Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jatim dikabarkan tidak dapat hadir, karena sedang menjalankan tugas. Lewat pesan singkatnya yang disampaikan oleh perwakilan dari Disbudpar, Jarianto berharap Majapahit Travel Fair (MTF) ke-19 dapat meningkatkan kontribusi sektor pariwisata untuk peningkatan ekonomi di Jatim. (ang/den)