Siapkan Ci Suak Jelang Sembahyang Imlek 2568

Setiap menjelang pergantian tahun, umat Tri Dharma menggelar upacara Ci Suak dengan harapan memperoleh rejeki serta kesehatan berlimpah saat memasuki tahun baru. Upacara Ci Suak dibutuhkan bagi umat yang tahun kelahirannya mengalami Jiong.

“Biasanya setiap tahun baru atau pergantian tahun baru dalam tradisi Tionghoa tahun dilambangkan dengan binatang atau shio. Umat dengan tahun kelahiran tertentu mengalami jiong dengan tahun baru yang akan dijalani. Sesuai kepercayaannya mereka ini wajib mengikuti Ci Suak,” terang Yuliani pengurus klenteng Hong San Ko Tee.

Upacara Ci Suak menjadi penting karena umat selalu berharap memperoleh rejeki, kesehatan dan kebahagiaan dalam setahun mendatang. “Sama seperti agama lainnya ada juga umat yang tidak percaya, tapi sebagian besar mereka meyakini Ci Suak wajib dilaksanakan,” kata Yuliani.

Biasanya dengan memotong ujung bagian rambut serta mandi kembang yang dilakukan pemimpin klenteng, umat peserta upacara Ci Suak kemudian melanjutkannya dengan sembahyang Imlek dengan harapan baru.

“Tahun ini menjelang Imlek kami memang akan mempersiapkan Ci Suak terlebih dahulu. Biasanya umat banyak yang ikut. Umat wajib mengikuti upacara dan hadir sendiri, karena ada mandi kembang, dan potong rambut,” tambah Yuliani.

Senada dengan itu, Leo satu diantara pengurus klenteng Hong Tiek Hian juga menyampaikan bahwa dalam waktu dekat sebelum persembahyangan Imlek digelar, maka pihaknya terlebih dahulu akan mempersiapkan upacara Ci Suak.

“Kami persiapkan Ci Suak dulu. Biasanya umat memang minta digelar upacara Ci Suak. Setelah itu kami langsung persiapkan sembahyang Imlek. Biasanya memang ada beberapa shio yang tahun baru nanti jiong, dan umat berharap Ci Suak memberikan harapan baru,” kata Leo.

Upacara Ci Suak layaknya digelar seminggu menjelang pelaksanaan sembahyang Imlek, yang tahun ini berlangsung pada Sabtu (28/1/2017). “Biasanya memang seminggu sebelum sembahyang Imlek digelar upacara Ci Suak dilakukan,” pungkas Leo pada suarasurabaya.net, Rabu (18/1/2017).(tok/dwi)