Sembilan warga Kabupaten Majalengka ditemukan tewas akibat perahu yang dinaiki mereka tenggelam dan diduga kelebihan muatan.
“Ada sembilan korban yang ditemukan sudah meninggal dunia karena tenggelam di Rawa Anggararahan,” kata Kombes Pol Yusri Yunus Kabid Humas Polda Jawa Barat melalui pesan singkat di Cirebon seperti dilansir Antara.
Tragedi itu terjadi Kamis (13/4/2017) sekitar pukul 06.00 WIB di Rawa Anggararahan di Desa Jatiraga, Kecamatan Jatitujuh, Kabupaten Majalengka.
Yusri menuturkan, perahu itu dinaiki oleh 14 orang yang sembilan diantaranya meninggal dunia dan lima lainnya selamat.
“Perahu diduga kelebihan muatan hingga terbalik,” kata dia.
Berikut nama-nama korban meninggal dunia:
1. Iti (35)
2. Kastini (50)
3. Cawi (35)
4. Casimah (50)
5. Ami (50)
6. Salimah (50)
7. Takim (50)
8. Iyik (55)
9. Katimah (56)
Kesembilan korban tinggal di desa yang sama, Desa Sumber Kulon, Kecamatan Jatitujuh.
Yusri mengungkapkan, para korban hendak menanam padi di sawah dan untuk mempersingkat jarak mereka menaiki perahu. Namun karena kelebihan muatan, perahu itu terbalik. (ant/dwi)