Sabtu, 23 November 2024

Sejumlah PPK Pemkot Mojokerto Rame-Rame Mundur, Proyek 2017 Terhambat

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Ilustrasi

Diduga sering diperiksa aparat penegak hukum, sejumlah Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di Dinas PU dan Tata Ruang Kota Mojokerto rame-rame mundur. Akibatnya sejumlah proyek tahun 2017 macet.

Informasi yang dihimpun Maja Fm, mundurnya PPK atau yang dulu disebut Pimpro ini juga terjadi di beberapa dinas lain.

Wiwiet Febriyanto Kepala Dinas PUTR, ketika dikonfirmasi membenarkan ada sebagian PPK yang mundur, dengan alasan terbebani tanggung jawabnya.

Agar proyek segera berjalan, kata Wiwiet, solusinya dia selaku Kepala Dinas PU merangkap sebagai PPK.

“Banyak pejabat yang mundur karena sering diperiksa aparat penegak hukum, ini jadi beban tersendiri bagi pejabat,” ungkapnya.

Wiwiet juga mengatakan, tahun ini di Dinas PUTR ada 200 lebih proyek yang harus ditangani, termasuk beberapa proyek prioritas Walikota, seperti finishing GMSC, Pengaspalan Gajahmada-Pahlawan, TPA Randegan, dan pembangunan Kampus PENS di Pulorejo.

Seperti diketahui, semua proyek Pemkot Mojokerto tahun 2017 macet total, bahkan sampai bulan Mei ini, hanya dua proyek yang dilelang di LPSE, yakni perencanaan puskesmas Kranggan, dan pengadaan seragam SD-SMP sebesar 2,2 miliar. (zac/dwi)

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
33o
Kurs