Pemerintah mempersiapkan diri sejak jauh hari untuk menyambut datangnya Bulan Ramadan dan Idul Fitri 1438 H.
Dalam rapat terbatas yang khusus membahas persiapan menghadapi Ramadan dan Idul Fitri tahun ini, Joko Widodo Presiden menginstruksikan jajarannya untuk memastikan ketersediaan bahan pokok. Selain itu, persiapan dari sisi sarana dan prasarana transportasi serta dari sisi keamanan juga dibahas.
“Menghadapi Idul Fitri tahun ini, meskipun masih 2,5 bulan, tapi alangkah baiknya kita memberikan perhatian bersama terutama dalam rangka persiapan yang makin baik dari tahun ke tahun,” ujarnya di Kantor Presiden, Jakarta, pada Senin (3/4/2017).
Persiapan menghadapi Ramadan dan Idul Fitri sejak dini yang dilakukan pemerintah ini tentunya dimaksudkan agar segala hambatan yang ada di lapangan dapat diketahui lebih awal. Kepala negara juga berharap dengan persiapan matang yang dilakukan, umat Islam dapat menjalankan ibadah puasa Ramadan dengan tenang, aman, dan nyaman.
“Saya berharap dengan langkah-langkah persiapan yang lebih awal dan baik pada Ramadan tahun ini, saudara-saudara kita, kaum muslimin dan muslimat, dapat menjalankan ibadah puasanya dengan tenang, aman, dan nyaman,” ujar presiden
Pimpinan Pusat Muhammadiyah telah menetapkan bahwa1 Ramadan 1438 H jatuh pada hari Sabtu Pahing, 27 Mei 2017 Masehi. Sedangkan untuk 1 Syawal 1438 H jatuh pada hari Ahad legi, 25 Juni 2017.
Sementara PBNU dan pemerintah masih menunggu hadil rukyat, diharapkan tidak ada perbedaan.(jos/iss/ipg)