Sabtu, 23 November 2024

Polisi Masih Selidiki Sumber SMS Misterius Atas Nama Antasari Azhar

Laporan oleh Farid Kusuma
Bagikan
Irjen. Pol Boy Rafli Amar Kadiv Humas Mabes Polri. Foto : Farid suarasurabaya.net.

Kasus pesan singkat (SMS) secara misterius atas nama Antasari Azhar mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), ke ponsel Nasruddin Zulkarnaen, Direktur Putra Rajawali Banjaran, dibunuh, Maret 2009. Polisi mengaku, kasus yang ditangani Polda Metro Jaya tersebut masih dilakukan penyelidikan.

Apalagi, polisi menemukan kendala dalam mencari sumber atau pengirim SMS itu. “Yang perlu dicari kan sumbernya. Secara penyelidikan itu yang dikerjakan untuk mencari dari mana SMS dikirimkan. Jadi, dalam hal ini, harus membuka data rekaman percakapan itu dan SMS,” kata Irjen. Pol Boy Rafli Amar Kepala Divisi Humas Mabes Polri, di Jakarta, Kamis (2/2/2017).

Menurut dia, yang menjadi pokok permasalahan itu mengenai periodenya, dan konten yang dalam kurun waktu tertentu yang secara otomatis bisa terhapus dengan sendiri.

“Yang jelas penyidik Polda Metro Jaya sampai sekarang masih terus bekerja lakukan penyelidikan terkait masalah itu,” ujar jenderal bintang dua tersebut.

Perlu diketahui, SMS misterius atas nama Antasari yang berisi ancaman ke Nasruddin Zulkarnaen, sudah dilaporkan ke Bareskrim Polri, tahun 2011 silam. Laporan itu kemudian dilimpahkan ke Polda Metro Jaya.

Kini, laporan itu terus ditanyakan Antasari mengenai perkembangan penanganannya sampai dimana dan bagaimana. Bahkan, sampai Antasari sempat dua kali menggugat Kapolri dan Kapolda Metro Jaya lewat jalur praperadilan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, tahun 2013 dan 2014.

Hasilnya, gugatan ditolak, dan Antasari tetap harus menjalani hukuman penjara. Sesudah 7 tahun 6 bulan mendekam di penjara, mantan Jaksa itu bebas bersyarat tahun 2016. Sekarang dia bebas murni berbekal grasi dari Jokowi Presiden.

Begitu bebas, Antasari Azhar, Rabu (1/2/2017) kemarin kembali mendatangi kantor Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya. (rid/ bry/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs