Pemkot Surabaya Kerahkan Petugas Kebersihan di Malam Tahun Baru

Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau (DKRTH) Kota Surabaya mengerahkan 420 petugas kebersihan di malam pergantian tahun 2018.

Aditya Waskita Sekretaris DKRTH Kota Surabaya mengatakan, ada 300 pasukan kuning serta sekitar 120 staf di dinas akan terjun langsung di malam tahun baru 2018.

“Kami juga menyediakan tempat sampah di beberapa titik. Ini agar masyarakat tidak membuang sampah sembarangan,” kata Aditya, Sabtu (30/12/2017).

Di malam pergantian tahun-tahun sebelumnya, Aditya menyebut timbunan sampah bisa mencapat 6 ton. Jenis sampah paling banyak adalah sampah kemasan berupa bungkus makanan dan minuman.

Dia mengatakan, ada beberapa titik yang menjadi episentrum timbunan sampah. Diantaranya di kawasan pintu-pintu masuk kota, pusat kota, Taman Bungkul, juga di sekitar jembatan Suroboyo-Kenjaran.

“Banyak keramaian, tentu menghasilkan sampah. Karena itu, kami mengharapkan masyarakat tidak membawa minuman kemasan/plastik yang menimbulkan banyak sampah tetapi bisa bawa tempat minum dari rumah sehingga bisa reduce dan reuse,” kata dia.

Selama ini, Pemkot Surabaya telah melakukan berbagai upaya edukasi untuk mengajak masyarakat peduli pada kebersihan dan cerdas mengelola sampah. Diantaranya melalui kompetisi lingkungan bersih dan merdeka dari sampah antar kampung hingga RT/RW.

Sekadar diketahui, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia telah menerbitkan Surat edaran nomor: SE.5/MENLHK/PSLB3/PLB.0/12/2017 yang berisi imbauan agar masyarakat yang melakukan perayaan malam tahun baru 2018, memperhatikan kebersihan lingkungan sehingga dapat mewujudkan malam tahun baru sebagai less waste event.

Surat Edaran ini ditindaklanjuti di pemerintah daerah di Indonesia agar membuat gerakan masyarakat malam tahun baru bersih sampah. Penyebaran informasi malam tahun baru bersih sampah bisa melalui media cetak, elektronik, maupun media sosial serta penyediaan sarana dan prasarana persampahan. (bid)