Mobil latihan mengemudi NATUNA dihantam KA Kahuripan di perlintasan tanpa palang pintu Desa Gilang, Ngunut, Tulungagung, Jumat (28/4/2017) pukul 08.15 WIB.
Brigadir Anas Sabhara SPK Polsek Ngunut mengatakan, akibat kecelakaan itu dua penumpang mobil mengalami luka berat. Kedua korban yakni pengemudi atas nama Ervin Rahmaning (17) warga Rejotangan Tulungagung dan pendampingnya atas nama Joko Arif Santoso (23) warga Balong, Ponorogo.
Anas menjelaskan, awalnya korban atas nama Ervin ini sedang latihan mengemudi mobil dengan mengemudikan mobil Xenia nopol N 1671 BW.
Saat melaju di sebuah jalan kecil dari selatan ke utara dan akan mengarah ke jalan raya, mobil melewati perlintasan KA tanpa palang pintu.
“Di saat mobil korban melintas di perlintasan, korban tidak tahu kalau ada KA Kahuripan melintas. Hingga mobil korban langsung dihantam KA,” kata Anas pada suarasurabaya.net.
Usai dihantam KA, lanjut dia, mobil korban terpental hingga menghantam tembok rumah warga di pinggir perlintasan KA.
“Mobil korban dalam kondisi rusak parah dan tembok rumah warga juga rusak,” ujar dia.
Saat ini kedua korban dilarikan ke RS dr. Iskak Tulungagung. Dan mobil latihan mengemudi yang dikemudikan korban juga sudah diderek. (dwi/rst)