Tingkatkan Derajat Kesehatan Pekerja Lewat Program Atraktif, Berhasil Catatkan Rekor Muri
Sabtu, 23 November 2024 | 10:17 WIB
Yasonna Laoly Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) meminta Tim Sapu Bersih Pungutan Liar (Saber Pungli) melakukan operasi tangkap tangan di lembaga-lembaga pemasyarakatan (Lapas).
“Kebijakan afirmatif harus dilakukan, terutama terhadap perilaku pejabat yang memeras. Mudah-mudahan nanti ada OTT (operasi tangkap tangan). Kita minta Saber Pungli. Ini menterinya yang minta,” kata Yasonna saat di Rutan Sialang Bungkuk di Pekanbaru, Minggu (7/5/2017).
Dia menyebutkan berbagai layanan di Rutan, seperti penerimaan tamu, pindah blok, telepon, dan layanan lain dimanfaatkan untuk memeras tahanan. Hal ini, menurutnya merupakan masalah klasik di lembaga-lembaga pemasyarakatan di Indonesia.
“Ada kurang makanan, air kurang. Sangat tidak manusiawi. Orang sengaja ditumpuk supaya mahal,” katanya sebagaimana dilansir Antara.
Dia mengakui penggunaan lembaga pemasyarakatan melebihi daya tampung memicu munculnya berbagai masalah. Masalah Rutan Sialang Bungkuk, yang kapasitasnya 300 orang tapi dipaksakan menampung 1.000 tahanan, menurut dia juga dihadapi lembaga-lembaga penahanan lain di Indonesia.
“Kami cari solusi, mau tak mau harus ada penambahan bangunan, mungkin tahun depan. Coba lihat nanti, anggaran yang tersedia bagi kami,” tambah dia.
Saat ini, kata Menkumham, polisi sedang menyelidiki perkara pungutan liar di Rutan Sialang Bungkuk. Kepala rumah tahanan juga sudah dinon-aktifkan dan akan menjalani pemeriksaan oleh kementerian serta kepolisian.(ant/den)
NOW ON AIR SSFM 100
