Seorang petani warga Tegal Siwalan, Probolinggo Jawa Timur, tertabrak kereta api (KA) saat perjalanan akan memanen jagung, Sabtu (2/9/2017) sekitar pukul 06.30 WIB.
AKP Wahyudi Kapolsek Sumberasih Probolinggo saat dikonfirmasi Suara Surabaya mengatakan, korban tertabrak Kereta Api Probowangi jurusan Banyuwangi – Surabaya saat perjalanan bersama rombongan petani lainnya akan memanen jagung. Korban tertabrak kereta api di Dusun Brak Desa Banjarsari, Sumberasih, Probolinggo. Jarak rumah korban dengan tempat kejadian perkara (TKP) sekitar 20 Kilometer.
“Korban 1 orang meninggal dunia. Korban naik sepeda motor Suzuki RC Nopol L 3109 SJ, dan sempat terseret 15 meter. Identitas korban masih diselidiki,” ujarnya.
Kata AKP Wahyudi, keterangan dari saksi mata, korban naik sepeda motor melaju beriringan bersama rombongan petani lainnya. Korban berada paling depan tidak melihat kereta api lewat, sehingga tertabrak. Jenazah korban sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum dr. Mohammad Saleh Probolinggo.
Menurut AKP Wahyudi, di lokasi kejadian sebenarnya sudah dipasang peringatan, tapi memang perlintasannya tanpa palang pintu.
“Dulu pernah juga ada orang tertabrak kereta api. Selama saya menjabat Kapolsek sudah 2 kali ini. Saya sudah ngasih saran supaya dikasih orang untuk menjaga perlintasan kereta api itu,” kata AKP Wahyudi.(ipg)