Abu Hasan Kepala BPBD Kabupaten Gresik mengatakan, sudah ada data terbaru yang berhasil mereka kumpulkan. Total korban perahu tambang yang terbalik di Desa Sumberame Kecamatan Wringinanom Gresik, Kamis (13/4/2017) sebanyak 13 orang.
Sampai saat ini, korban yang belum ditemukan sebanyak lima orang. Pencarian terus dilakukan. Pertugas gabungan berhasil menemukan dua sepeda motor Honda CBR S 4894 PW yang diduga milik Rozikin warga Mojosari, Mojokerto.
Satu lagi motor Suzuki Shogun W 6054 XT yang belum diketahui milik siapa.”Motor ditemukan 20 meter dari lokasi kejadian. Ditarik oleh temen-temen TNI,” ujarnya kepada suarasurabaya.net, di lokasi.
Hasan memastikan, total korban yang ditemukan ada 8 korban. Dari jumlah itu, 6 korban selamat dan 2 korban meninggal dunia, termasuk Ujang warga penambang yang sedang tidak bertugas tapi berupaya menolong para korban.
Berikut ini data korban perahu terbalik:
Korban Selamat
1. Supriadi (65) Sumberame, Wringinanom, Gresik.
2. Didin (23) Serbo, Balongbendo, Sidoarjo.
3. Yudistira Ardi (34) Bakalan, Wringin Pitu, Balongbendo, Sidoarjo.
4. Suci nina (33) Kemangsen, Krian, Sidoarjo.
5. Rianto (45) Gagang, Kepuhsari, Balongbendo, Sidoarjo.
6. Joko Prianto (45) Juwet, Wringinanom, Gresik.
Korban Meninggal
1. Ujang (63) Sumberame, Wringinanaom, Gresik (warga yang menyelamatkan).
2. Mis`ah (45) Kalimati Tarik, Sidoarjo.
Yang Belum Ditemukan :
1. Kusnari warga Gagang Kepuhsari Balongbendo Sidoarjo.
2. Nur Cholis (40) Bakalan, Wringin Pitu, Balongbendo, Sidoarjo.
3. Susri asih (47) Tarik Kalimati, Sidoarjo
4. Khoirunisa (38) Tarik Kalimati, Sidoarjo.
5. Rozikin (40) Mojosari, Mojokerto. (bid/den/rst)