Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya menyerahkan bantuan kepada warga korban kebakaran yang terjadi Jumat (13/7/2017) pagi, di Jalan Sidotopo Dipo, Semampir, di Balai Kota Surabaya, Senin (17/7/2017).
Pemkot Surabaya menyerahkan bantuan uang sebesar Rp25 juta, sembako, bantuan makan untuk 6 hari setelah kebakaran, serta bantuan sekolah, untuk setiap kepala keluarga.
Totalnya, ada 37 jiwa termasuk anak dan istri sembilan KK terdampak yang telah menerima bantuan dari kantong pribadi para pegawai di Pemkot Surabaya.
Risma meminta warga memanfaatkan bantuan itu sebaik-baiknya. Terutama uang Rp25 juta yang dia harapkan bisa untuk membantu warga terdampak kembali membangun rumah, sebagai ganti rumah mereka yang telah dilalap si jago merah.
“Kami tidak bisa membantu berupa bangunan baru karena rumah warga berdiri di atas lahan PT Kereta API Indonesia (KAI). PT KAI juga berat kalau warga kembali mendirikan rumah itu. Kalaupun mau, mereka akan dikenakan biaya sewa,” kata Risma di lobby lantai 2 Balai Kota Surabaya.
Imam Siswandi Kepala Bagian Kesra mengatakan, bantuan ini adalah bentuk kepedulian pegawai Pemkot, mengingat para korban adalah warga Surabaya yang ber-KTP surabaya.
“Ini sesuai ajaran Bu Risma, bila ada saudara warga kota yang terkena musibah harus segera dibantu, apalagi ini warga Surabaya,” katanya.
Sebagai bantuan awal, Pemkot Surabaya telah mendirikan Posko dan tenda darurat sebagai tempat beristirahat bagi para korban amukan api.
Bantuan berupa suplai makanan hanya dilakukan untuk kebutuhan selama 6 hari. Ini, menurut Imam, sudah sesuai dengan peraturan pemerintah. Demikian halnya bantuan untuk anak-anak sekolah.
“Kemarin (Minggu (16/7/2017)) Kami sudah memberikan seragam sekolah, sepatu dan alat tulis,” ujarnya.
Siswanto (43), salah seorang Kepala Keluarga korban kebakaran mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Surabaya yang telah peduli dan tanggap terhadap warga yang menjadi korban bencana.
“Siang malam kami diperhatikan sama Pemkot, terutama Bu Camat dan Pak Lurah. Kami sangat berterima kasih,” ungkapnya setelah menerima bantuan dari Risma.
Siswanto mengatakan, dia akan berusaha untuk memanfaatkan uang bantuan itu sesuai arahan Risma, yakni untuk membangun kembali rumahnya yang habis terbakar.(den/iss/ipg)