Kedatangan enam jenazah korban kecelakaan bus Solaris Jaya di Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah, di Puskesmas Wonoayu, Kabupaten Sidoarjo diwarnai isak tangis keluarga dan kerabat, Senin (27/2/2017).
Setibanya di Puskesmas Wonoayu, mobil jenazah disambut dan diterima langsung oleh Saiful Illah Bupati Sidoarjo, Nur Achmad Syaifuddin Wakil Bupati Sidoarjo dan Sulamul Hadi Nurmawan Ketua DPRD Kabupaten Sidoarjo.
Keenam jenazah tersebut yakni Ria Risbana (25) warga Beciro Ngengor RT 03, RW 02, Kecamatan Wonoayu, Ega Nanda (9) warga Desa Sumberejo RT 09, RW 03, Kecamatan Wonoayu.
Kemudian Suwandi dan Ica Susilowati, dua warga yang tinggal di Desa Wonokasian RT 06, RW 02, Kecamatan Wonoayu, Zuhro (34) warga Ketimbang, Kecamatan Wonoayu, dan yang terakhir Puji Harianto (41) warga Desa Kepadangan, Kecamatan Tulangan.
Perlu diketahui, keenam jenazah ini satu bus, dengan guru SD Jimbaran Wetan, Wonoayu, yang sedang melakukan kegiatan pisah sambut kepala sekolah.
Tapi nahas, di tengah perjalanan bus Solaria Jaya yang berpenumpang 30 orang dari Cemoro Kandang, Tawangmangu hendak ke tempat wisata Tawangmangu, mengalami kecelakaan di wilayah Dusun Banaran, Desa Gondosul, Tawangmangu, Kabupaten Karanganyar.
Diduga sopir tidak mengetahui medan jalan sehingga bus melaju dengan kencang dan sopir tidak bisa mengendalikan kemudi. Bus terperosok dan masuk ke sungai. (bry/dwi)