Jumat, 22 November 2024

Kadiv Pemasyarakatan Jatim Raih Penghargaan Dari Menteri Hukum dan HAM

Laporan oleh Dwi Yuli Handayani
Bagikan
Harun Sulianto Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim menerima penghargaan sebagai Kepala Divisi Pemasyarakatan yang Progresif, Responsif dan Inovatif dari Yasonna H Laoly Menteri Hukum dan HAM RI. Foto: Istimewa

Harun Sulianto Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jatim mendapat penghargaan sebagai Kepala Divisi Pemasyarakatan yang Progresif, Responsif dan Inovatif oleh Yasonna H Laoly Menteri Hukum dan HAM RI dalam Upacara peringatan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke 53 pada Kamis (27/4/2017) di Jakarta.

Hal itu diungkapkan oleh Ajar Anggono Plt. Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur.

Menurutnya dari 33 Kepala Divisi Pemasyarakatan se-Indonesia, ada tiga yang mendapat penghargaan tersebut salah satunya dari Jawa Timur. “Yang lain Kadiv Pemasyarakatan Kanwil Sumatera Utara dan Kadiv Pemasyarakatan Kanwil DKI Jakarta,” kata Ajar Anggono seperti dalam release yang diterima suarasurabaya.net.

Keberhasilan tersebut, lanjut Ajar, tentu tidak lepas dari kerja keras yang telah dilaksanakan oleh jajaran Pemasyarakatan di Jawa Timur khususnya dalam perang melawan Narkoba, pungli dan masuknya handphone ke Lapas/Rutan. “Kerjasama yang baik juga terjalin antara Kantor Wilayah dengan TNI, Polri maupun BNNP,” katanya.

Keseriusan dalam perang melawan Narkoba pun membuahkan hasil, Ini terbukti dengan beberapa kali penggagalan oleh petugas Lapas/Rutan terhadap masuknya barang-barang terlarang seperti Narkoba ke dalam Lapas/Rutan.

Hal lain yang menjadi penilaian adalah kerjasama dengan media melalui berbagai pelatihan untuk petugas hingga para Kepala UPT Lapas/Rutan se Jawa Timur. Mereka dilatih untuk diberi keterampilan baik itu proses pembuatan siaran pers maupun cara berkomunikasi yang baik dengan media.

“Itu dilakukan agar petugas Pemasyarakatan semakin care dengan media sehingga dengan komunikasi yang baik terhadap media maka masyarakat juga akan mengetahui lebih banyak tugas-tugas di UPT Pemasyarakatan,” ujarnya.

Pembinaan keterampilan terhadap Warga Binaan Pemasyarakatan yang semakin baik juga menjadi nilai plus tersendiri. “Di Jawa Timur ada dua Lapas yang telah mengeskpor hasil karya Napinya, yaitu Lapas Banyuwangi dan Lapas Porong,” katanya.

Sekadar diketahui selain Tristiantoro Adi Wibowo Kadiv Pemasyarakatan, seorang petugas dari Rutan Kelas I Surabaya juga mendapatkan penghargaan dari Menkumham karena keberhasilannya menggagalkan penyelundupan narkoba ke dalam Rutan. (dwi/ipg)

Berita Terkait

Surabaya
Jumat, 22 November 2024
27o
Kurs