Surabaya akan menjadi tempat peringatan Hari Peduli Sampah Nasional 2017. Rencananya, kegiatan yang bertempat di Pantai Cumpat Kecamatan Bulak Surabaya ini akan dihadiri oleh Joko Widodo Presiden RI.
Muhamad Fikser Kepala Bagian Humas Pemkot Surabaya mengatakan, acara yang semula akan digelar Selasa (21/2/2017) yang akan datang, berubah jadwal dan digelar Kamis (16/2/2017) pekan depan.
“Jadwal maju ke tanggal 16 Februari, tapi lokasinya tetap di Bulak Surabaya,” ujar Fikser, Kamis, (9/2/2017).
Fikser mengatakan, demi menyukseskan kegiatan ini, pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian LHK mengenai berbagai persiapan teknis.
“Kami tidak bisa sendiri, tapi harus menyesuaikan dengan kepresidenan dan kementerian. Karena ini acara mereka dan Surabaya hanya menjadi lokasi acara,” katanya.
Sesuai jadwal sementara ini, Joko Widodo Presiden akan tiba di lokasi acara pukul 09.00 WIB didamping Siti Nurbaya Bakat Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), serta Soekarwo Gubernur Jawa Timur.
Tri Rismaharini Wali Kota Surabaya akan turut menyambut kehadiran Presiden di lokasi acara. Kemudian, rombongan ini, termasuk Presiden, akan terlibat dalam beberapa kegiatan.
Pertama, bersih-bersih pantai di Surabaya. Kegiatan ini akan dilakukan secara serentak di wilayah lain di seluruh Indonesia.
Selanjutnya, Jokowi juga akan turut melaksanaan less wastle event sebagai tindak lanjut kegiatan bersih-bersih, yang berlanjut pada tele conference Presiden dengan Kepala Daerah.
Antara lain dengan Gubernur DKI Jakarta, Walikota Balikpapan, Walikota Manado, dan Walikota Balikpapan.
Jokowi Presiden, di Surabaya, juga akan memberikan penghargaan kepada beberapa pihak atas perannya mengurangi sampah. Di antara penerima ini adalah produsen yang berhasil mengurangi sampah, serta kepada Bank Sampah terbaik.
Presiden juga akan menyerahkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada KUKM Bank Sampah.
Kamis siang, sekitar pukul 11.05 WIB – 11.20 WIB, Presiden RI akan meninjau dan menyaksikan peresmian lokasi Pusat Daur Ulang (PDU) Sampah berkapasitas 20 ton per hari, di Jambangan Surabaya, oleh Siti Nurbaya Menteri LHK.
Sekitar pukul 11.20 presiden kembali menuju Bandara untuk istirahat dan makan siang.
Selain agenda dan kegiatan di atas, Pemkot Surabaya juga mempersiapkan hal-hal teknis untuk menyambut para tamu yang datang agar lebih nyaman ketika berada di Bulak.
Pemkot dalam beberapa hari ke depan akan sibuk menyiapkan lahan parkir untuk tamu-tamu, serta persiapan penjemputan menggunakan bus. Termasuk pengaturan lalu lintas saat penjemputan.
Kegiatan persiapan ini akan melibatkan sejumlah dinas, di antaranya Dinas Pekerjaan Umum, Bina Marga, dan Pematusan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, serta Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau.
“Sebagai tuan rumah, kami harus menyiapkan segala sesuatunya demi kelancaran acara itu,” kata Fikser.(den/rst)