Sofyan Hadi khatib yang menyampaikan khutbah shalat Idul Adha di SMP Negeri 1 Surabaya mengingatkan jika ingin mendapatkan anak yang sholeh contohlah Nabi Ibrahim.
Nabi Ibrahim meminta sungguh-sungguh, berdoa kepada Allah SWT supaya diberikan anak sholeh.
“Jika kita bersungguh-sungguh ingin mendapat anak sholeh, maka kita harus sungguh-sungguh memintanya lewat doa, supaya anak kita menjadi anak sholeh. Ini seperti yang dilakukan Nabi Ibrahim, sehingga diberilah oleh Allah anak yang sholeh yaitu Ismail. Mengapa kita harus menciptakan anak sholeh? Anak sholeh nantinya tidak ternilai harganya. Doa anak sholeh akan terus mengalir meskipun orang tuanya sudah meninggal dunia,” kata Sofyan Hadi guru SMKN 5 Surabaya di hadapan jemaah shalat Idul Adha di SMPN 1 Surabaya, Jumat (1/9/2017).
Orang tua jangan hanya berdoa minta penghasilan lebih. Selain itu jangan memanjakan anak terlalu berlebihan. “Sesibuk apapun orang tua, kita tetap harus menyelamatkan anak-anak kita, keluarga kita, supaya terhindar dari api neraka,” ujar Sofyan.
Sementara itu Misbahus Surur Guru Agama SMP Negeri 1 Surabaya mengatakan, shalat Idul Adha di sekolah tempat ia mengajar ini dilaksanakan tiap tahun. Diikuti oleh siswa, guru dan sebagian orang tua siswa.
“Shalat Idul Adha di sekolah ini untuk melatih dan memberi contoh kepada siswa, bahwa seperti inilah pelaksanaan shalat Idul Adha. Sementara biasanya di kelas hanya diberikan teori-teorinya,” katanya waktu ditemui suarasurabaya.net, Jumat.
Kata Misbahus, setelah shalat Idul Adha dilanjutkan kegiatan penyembelihan hewan kurban. Ini juga dalam rangka meneladani dari Nabi Ibrahim dan Nabi Ismail.
Menurut Misbahus Surur, hewan kurban di SMPN 1 Surabaya di Jl. Pacar ini terkumpul 2 ekor sapi dan 31 ekor kambing.
“Dua ekor sapi ini yang satu ekor dari urunan 7 anak, dan satu ekor sapi dari infaq kurban yang kita kumpulkan di sekolah. Sedangkan 31 ekor kambing ada yang nyumbang langsung kambing, ada yang nyumbang uang terus kita rupakan kambing. Daging kurban akan dibagikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ujarnya.(ipg)
Teks Foto:
– Sofyan Hadi guru SMKN 5 Surabaya saat menyampaikan khutbah di hadapan jemaah shalat Idul Adha di SMPN 1 Surabaya, Jumat (1/9/2017).
Foto: Iping suarasurabaya.net