Lonjakan kenaikan harga cabai pedas yang sangat signifikan hingga mencapai Rp152 ribu perkilogram ditingkat pedagang di Pasar Banyuwangi, sangat dirasakan pengusaha kuliner.
Ben dari Radio Mandala Banyuwangi dalam jaring Radio Suara Surabaya, Selasa (21/2/2017) melaporkan, mahalnya harga cabai dirasakan oleh pelaku kuliner di Banyuwangi. Kenaikan harga jual kuliner berkisar antara Rp2 ribu sampai Rp10 ribu.
Ketut Kencana Kadisperindag Banyuwangi mengatakan, tingginya harga tersebut dampak dari minimnya cabai rawit yang dipanen pada musim kali ini.
Sementara itu, Pemkab Banyuwangi terus memantapkan diri untuk centra produksi cabai nasional dengan melibatkan Belanda. Sebagai salah satu negara dengan teknologi pertanian terbaik dunia.
Menurut Abdullah Azwar Anas Bupati Banyuwangi, pihaknya sudah bertemu dengan perwakilan kadin Belanda benelux chamber of commerce.
Pihaknya membahas pengembangan cabai di wilayah utara Banyuwangi tepatnya di Kecamatan Wongsorejo dengan lahan ratusan hekatre.
Diharapkan petani juga bisa kembangkan hasilnya, misalnya hasil cabai akan diolah langsung petani dan bisa dijual langsung pada pelaku usaha.(ana/rst)