Empat Hal Ini Jadi Target Sasaran Operasi Lilin Semeru 2017

Empat hal menjadi target sasaran Operasi Lilin Semeru 2017 yakni orang, tempat berkumpul orang, pengamanan jalan dan transportasi.

Kombes Pol Frans Barung Mangera Kabid Humas Polda Jatim mengatakan, sebanyak 39 Polres serta Polda Jatim bersama-sama menyiapkan personel menghadapi empat target sasaran.

“Kami sudah punya data dari intel tentang apa saja dan mana saja yang harus diamankan terutama lalu lintas destinasi wisata,” kata Barung pada Radio Suara Surabaya, Kamis (21/12/2017).

Sebanyak 19 ribu personel yang diturunkan untuk pengamanan natal dan tahun baru itu hanya dari Polri. Nantinya akan ditambah personel dari TNI dan Pemda.

“Operasi ini akan sukses kalau masyarakat mendukung dan melakukan pengamanan diri sendiri. Taati peraturan lalu lintas dan aturan hukum lainnya,” ujar dia.

Operasi tersebut digelar mulai 23 Desember 2017 sampai dengan 1 Januari 2018

Namun lanjut dia, pos-pos pantau juga sudah tergelar Kamis (21/12/2017) hari ini. Terutama di perbatasan dan simpul jalan yang dekat pada kebutuhan masyarakat. Misalnya di Duduk Sampeyan perbatasan Jawa Timur dan Jawa Tengah.

Intinya, kata Barung, semua bentuk layanan kami berikan untuk membantu masyarakat yang memerlukan.

“Kemarin Kapolda, Pangdam dan Pemprov Jatim sudah koordinasi dan konsentrasi pengamanan kebutuhan pokok. Operasinya seperti operasi Rahmadniya yang kami ulang kesuksesannya,” katanya.

Kata Barung, rapat koordinasi yang digelar juga melibatkan Pemda, Pertamina dan instansi terkait. “Mereka langsung rapat koordinasi dengan Kapolri lewat video conference. Waktu Idul Fitri, Jatim sukses menjalankan pengamanan ekonomi dan distribusi. Memang ada komunitas tertentu yang menyebabkan harga kebutuhan pokok naik. Tapi karena stok dan distribusi ekonomi lancar, maka gangguan dari kelompok tertentu itu tidak berpengaruh,” ujarnya. (dwi/ipg)