Empat departemen di Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya berhasil meraih sertifikasi Asean United Network Quality Assessment (AUN-QA) akhir tahun 2016 lalu. Bukti tekad ITS menjadi universitas kelas dunia.
Sebelumnya, di tahun 2015, empat departemen di ITS sudah lebih dulu berhasil tersertifikasi AUN. Yaitu, Departemen Teknik Lingkungan, Departemen Teknik Industri, Departemen Statistika, dan Departemen Teknik Informatika.
Keberhasilan ini dilanjutkan dengan empat departemen lainnya yang telah divisitasi pada tahun 2016 lalu. Keempat departemen yang telah bekerja keras untuk sertifikasi AUN-QA ini adalah Departemen Kimia, Departemen Teknik Kimia, Departemen Teknik Elektro, dan Departemen Teknik Sipil.
Dengan total delapan departemen yang telah tersertifikasi AUN-QA ini tentu memiliki efek tersendiri baik dalam lingkup departemen, fakultas, hingga institut.
Dalam lingkup departemen, efek dari diperolehnya sertifikasi AUN-QA adalah lebih terkontrolnya proses pembelajaran yang setara dengan Association of South East Asia Nations (Asean) diikuti dengan kelengkapan dari fasilitas pembelajaran yang terus membaik.
Sedangkan dalam lingkup fakultas, departemen yang telah berhasil tersertifikasi AUN-QA dapat menjadi penyemangat untuk departemen lain di satu fakultasnya agar bekerja keras mendapatkan sertifikasi tingkat Asean tersebut.
“Dengan terus bertambahnya departemen tersertifikasi AUN-QA, menunjukkan kesiapan ITS untuk menjadi universitas kelas dunia,” ujar Prof Dr Ir Aulia Siti Aisjah MT, Ketua Kantor Penjaminan Mutu ITS Surabaya.
Profesor pertama teknik fisika Indonesia ini juga menambahkan pada tahun 2017, ITS akan bersama-sama bekerja keras lagi untuk mendapatkan sertifikasi AUN bagi empat departemen lagi.
“Keempat departemen yang dimaksud adalah Departemen Fisika, Departemen Teknik Mesin, Teknik Kelautan, dan Teknik Perkapalan,” kata Prof Dr Ir Aulia Siti Aisjah MT, Senin (20/2/2017).(tok/ipg)