Alwi, bocah berusia 9 tahun yang dilaporkan hilang meninggalkan rumahnya di Dusun Gedangan, Desa Jolotundo, Jetis, Mojokerto sejak Kamis (28/12/2017) pukul 15.30 WIB, telah diketahui keberadaannya. Bocah ini ditemukan di sekitar Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya pada Jumat (29/12/2017) siang.
Kabar hilangnya Alwi diketahui dari laporan Ahmad, pamannya, ke Radio Suara Surabaya pada Jumat pukul 13.10 WIB. Dia mengaku kehilangan keponakannya yang bernama Alwi, usia 9 tahun.
Ciri-ciri Alwi yaitu berperawakan kurus, rambutnya pendek lurus, kulit sawo matang. Kondisi Alwi normal dan bisa berkomunikasi dengan baik. Saat meninggalkan rumah, Alwi menggunakan kaos biru dan celana pendek.
“Habis mengaji, Alwi pulang ke rumah untuk mandi. Lalu, Alwi keluar rumah membawa sepeda lipat warna merah putih lalu bersepeda ke arah Kupang, Mojokerto. Sampai siang ini, Alwi belum pulang. Keluarga sudah menghubungi teman-teman Alwi, tapi tidak ada yang tahu,” katanya.
Tak lama kemudian, Hari Pribadi warga Margorejo mengabarkan, sekitar pukul 13.40 WIB sempat bertemu dan membelikan makanan seorang anak dengan ciri-ciri hampir sama dengan Alwi. Saat ditanya siapa namanya, anak itu tidak menjawab dan lanjut bersepeda lagi.
“Anak itu ngotot ingin ke Jetis, saya pikir Jetis, Margorejo ternyata Jetis, Mojokerto,” kata dia.
Kemudian pada pukul 14.30 WIB, Sutomo, Security Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya menelepon Radio Suara Surabaya dan mengabarkan bahwa Alwi sudah diamankan di ruang humas kampus tersebut.
“Anak itu tadi nangis karena takut sama orang yang tidak dikenal. Belum tahu kenapa kok pergi dari rumah. Saudaranya kebetulan ada yang kerja di Surabaya,” ujar Sutomo.
Menurutnya, pihak keluarga Alwi, guru mengajinya, dan Kepala Dusun Gedangan telah berangkat dari Mojokerto ke Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya untuk menjemput Alwi.
Sementara, akun Kang Mazt ADi Gotick menulis di kolom komentar e100, “saya selaku pihak keluarga mngucapkan trima kasih yg sebesar2nya…atas kebaikan saudara2 yg telah menemukan dan merawat adik kponakan saya…semoga ALLAH SWT membalas smua kebaikan saudara…suwon..suwon..suwon.“(iss/ipg)