Pria berusia 40 tahun meninggal dunia sesaat setelah tertabrak KA Ranggajati di KM 2356 utara perlintasan Ketegan, Sidoarjo, Selasa (28/2/2017) pukul 10.00 WIB.
Kompol Sujud Kapolsek Taman mengatakan menurut keterangan saksi, pria tersebut memang terlihat berjalan di tengah rel. Selain itu, juga ada headset yang masih terpasang di telinganya.
Menurut saksi, korban juga sempat diteriaki saat ada kereta api
Jurusan Surabaya – Cirebon ini melintas, namun saat itu korban tidak mendengar.
“Orang-orang sudah teriak, tapi dia tetap jalan saja. Akhirnya tertabrak kereta. Sekarang jenazah dievakuasi ke RSUD Sidoarjo untuk diautopsi,” kata Sujud pada Radio Suara Surabaya.
Sementara itu, Hartono satu diantara pendengar Radio Suara Surabaya mengatakan, korban adalah tetangga dekatnya. Kesehariannya korban bekerja sebagai penjual air keliling dan tambal ban di depan balai desa Taman.
“Korban yang tertabrak kereta itu tetangga saya atas nama Yudi (40). Rumahnya di Taman Tengah, Sidoarjo,” kata dia.
Kata Hartono, dirinya sempat bertegur sapa dengan korban sebelum kecelakaan ini terjadi.
Hartono mengakui, korban memang gemar memakai headset saat berjalan.
“Korban memang senang berjalan di tengah rel kalau pulang kerja. Saat itu dia akan menuju ke rumah istrinya di Pagesangan. Dia motong jalan dengan melintas di rel itu, dia memang selalu pake headset,” ujar dia.
Hartono menambahkan, keluarga korban sudah dihubungi oleh saudaranya yang tak sengaja melihat berita tentang kecelakaan korban di facebook e100. (dwi/rst)