Sabtu, 23 November 2024

BNNP Jatim Tangkap Sindikat Penyelundupan Ganja Jaringan Aceh dan Medan

Laporan oleh Bruriy Susanto
Bagikan
Penyelundupan ganja seberat 10 kilogram melalui jasa pengiriman berhasil digagalkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim. Foto: Bruriy suarasurabaya.net

Penyelundupan ganja seberat 10 kilogram melalui jasa pengiriman berhasil digagalkan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jatim. Dari penangkapan ini, petugas juga berhasil menangkap dua orang tersangka yakni AHO (28) warga Jalan Petemon dan BMW alias Keeply (26) warga Jalan Gubernur Suryo, Gresik.

Brigadir Jenderal (Brigjend) Polisi Fatkhur Rahman Kepala BNN Provinsi Jawa Timur menjelaskan, kedua tersangka tersebut ditangkap di tempat berbeda. Tersangka BMW ditangkap di Jalan Kartini, Kebomas, Gresik saat tersangka baru saja mengambil paketan di J&T. Dari penangkapan itu, petugas menemukan ganja 5 kilogram.

Saat diinterogasi, tersangka mengaku mendatangkan ganja bekerjasama dengan temannya yang ada di Surabaya yakni AHO. “Dari keterangan itu, tersangka AHO juga berhasil ditangkap dan baru saja mengambil paketan ganja di jasa pengiriman paket J&T. Barang buktinya 4 kilogram lebih jenis ganja,” kata Brigjend Pol Fatkhur Rahma, Minggu (14/5/2017) malam.

Usai menangkap kedua tersangka, kata Fatkhur Rahman petugas BNN dibawa kendali AKBP Wisnu Kabid Pemberantasan dan Penindakan, melakukan penggeledahan di tempat tinggal tersangka BMW. Petugas menemukan barang bukti satu paketan ganja yang masih terbungkus lakban warna coklat, handphone yang digunakan melakukan transaksi, bukti resi pengambilan paketan dan timbangan elektrik.

“Kedua tersangka mengaku, kalau ganja 10 kilgram didatangkan langsung dari Medan dan Aceh. Caranya, dikirim lewat paketan J&T, disembunyikan dalam karung yang isinya mangga, supaya untuk mengelabui nama jenis paket pengiriman. Tapi, berhasil kita gagalkan, sekarang ini kita sedang mengejar jaringannya” terang mantan Wadirlantas Polda Jawa Timur. (bry/dwi)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
26o
Kurs