Sabtu, 23 November 2024

BLH Akan OTT Pelaku Pembuang Sampah ke Sungai

Laporan oleh Zumrotul Abidin
Bagikan
LSM Ecoton membawa sampah diapers hasil evakuasi ke Pemkot Surabaya, Kamis (13/7/2017). Foto: Abidin suarasurabaya.net

Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kota Surabaya bekerjasama dengan lintas SKPD di Pemerintah Kota Surabaya akan menangani kebiasaan warga membuang sampah popok atau diapers ke sungai Kali Surabaya.

Musdiq Ali Suhudi Kepala BLH Surabaya mengatakan, pihaknya akan melakukan sosialisasi mengenai kebersihan kota, fungsi sungai, pengelolaan sampah dan bahaya membuang sampah tidak pada tempatnya.

Ini melibatkan dinas teknis seperti PU Cipta Karya, Dinas Kebersihan dan Ruang Terbuka Hijau, Dinas kesehatan, Dinas PU Bina Marga serta aparat wilayah kelurahan dan kecamatan.

“Khusus kasus pembuangan sampah di bantaran sungai kami akan menginventarisir lagi sarana prasarana pembuangan sampah untuk warga yang tinggal di bantaran sungai,” katanya, Kamis (13/7/2017).

Musdiq mengatakan, BLH juga meneruskan program Waterfront City yang menjadikan sungai sebagai latar depan bangunan, sehingga sungai lebih dijaga kebersihannya.

“Kami juga akan mengintensifkan operasi yustisi bagi mereka yang membuang sampah sembarangan. Kami akan kolaborasi akan antar semua instansi terkait,” ujarnya.

Menurut Musdiq, petugas terkait yang diketuai Dinas Kebersihan akan standby di beberapa titik yang diperkirakan tempat membuang sampah untuk melakukan semacam operasi tangkap tangan (OTT) pelaku pembuang sampah ke sungai.

“Pelakunya akan ditangkap dan dikenai sanksi,” katanya.

Sebelumnya, Prastowo Kabid Pengendalian dan Pencemaran Lingkungan BLH Surabaya menerima tumpukan sampah popok (diapers) yang dievakuasi LSM Ecoton dari Kali Surabaya.

Pratowo mengatakan, pihaknya menerima masukan dari Ecoton terkait banjir popok di kali Surabaya. Menurutnya, edukasi ke masyarakat bagaimana biar tidak membuang sampah ke sungai merupakan langkah yang tepat.

“Warga kota selama ini sudah bagus, kalau ini kan warga yang di bantaran sungai harus kami telusuri. Surabaya juga bagian di hilir, sampah-sampah popok ini juga datang dari atas atau hulu seperti Gresik dan Sidoarjo. Nanti kami telusuri darimana yang paling banyak,” katanya. (bid/den)

Berita Terkait

Surabaya
Sabtu, 23 November 2024
28o
Kurs