Warga Tambak Bayan Tengah Akhirnya Punya Foto Keluarga

Kalau komunitas Matanesia tidak menggelar foto keluarga gratis di kampung itu pada perayaan Imlek 2567, barangkali tidak terpikir oleh sebagian besar warga keturunan Tionghoa itu untuk berfoto keluarga di studio foto yang mahal.

Seperti perkiraan Mamuk Ismuntoro, fotografer pendiri Komunitas Matanesia, lebih dari 30 Kepala Keluarga di Kampung Tambak Bayan Tengah RT 05 RW 03 ini sebagian besar tidak punya foto keluarga yang terpajang di dinding rumah mereka.

“Karena kami di bidang fotografi, ya kami memberikan pelayanan sosial berupa foto keluarga. Masing-masing keluarga akan mendapat satu foto keluarga dengan pigura berukuran sekitar 30 kali 25 centimeter,” ujarnya kepada suarasurabaya.net, Senin (8/2/2016).

Warga menyambut kegiatan ini dengan antusias. Mereka beramai-ramai bersama keluarga masing-masing bergiliran difoto, di studio dadakan, di pintu gerbang bekas istal kuda, yang pernah menjadi lokakarya kerajinan kayu warga setempat.

Lukas Krisdianto (53) salah satu warga Tambak Bayan Tengah mengatakan, kegiatan foto keluarga ini menjadikan Imlek kali ini terasa lebih hangat.

“Apalagi seperti biasanya, warga asli sini yang sudah tidak lagi tinggal di kampung ini, tetap datang ke sini merayakan Imlek,” katanya.

Kerukunan warga Tambak Bayan ini memang selalu terjaga. Sejak dulu, kata Lukas, kerukunan warga Tambak Bayan bisa dilihat dari kebiasaan warga yang tidak pernah mengunci pintu rumahnya.

“Kadang malah kalau pergi, kuncinya dititipkan ke tetangga. Kami di sini saling percaya,” ujarnya.

Saat suarasurabaya.net berkunjung ke sana, warga sedang duduk bercengkerama di sudut gang, sambil menikmati pecel semanggi.

Semuanya tampak ceria dengan setelan pakaian baru di tahun yang juga baru.

Sebelumnya, Senin pagi, perayaan Imlek di Kampung Tambak Bayan Tengah meriah seperti biasanya.

Pertunjukan barongsai dari Yayasan Dharma Mulia digelar di kampung ini. Turut meramaikan Imlek tahun monyet api dengan lincah.

“Harapannya ya lebih baik dari tahun sebelumnya. Kalau bisa semakin lincah dan kreatif, supaya tidak kalah dengan yang lainnya, dan meraih kesuksesan,” ujar Lukas. (den/ipg)

Teks Foto:
– Keluarga di Tambak Bayan Tengah berfoto bersama di acara foto gratis oleh Komunitas Matanesia, Senin (8/2/2016).
Foto: Matanesia for suarasurabaya.net