Warga Medokan Semampir yang ada di atas tanggul sungai Kali Londo (sebutan warga sekitar untuk Kali Jagir) berharap pemerintah kota Surabaya memberikan tambahan kantong pasir atau sand bag.
“Kalau ditambah lagi boleh saja. Soalnya kalau pas sungai meluber dan hujan deras, pasti terendam. Pasti lebih dalam banjirnya masuk rumah. Makanya kalau ada tambahan kantong pasir kami butuhkan,” kata Eni warga RT 5 RW 8 Medokan Semampir, Sabtu (13/2/2016).
Eni menambahkan saat air meluber dari sungai Kali Londo biasanya langsung masuk dari bagian belakang rumah. Untuk itu, tambahan kantung pasir akan ditempatkan dibagian belakang rumahnya.
“Apalagi kalau tiba-tiba melubernya malam hari. Waduuuh biasanya kamar langsung terendam air. Kalau misalnya dipasang kantung pasir paling tidak bisa menahan air yang meluber,” kata Eni.
Hal yang sama juga dikatakan Yoyok, satu di antara warga yang juga menempati tanggul di Medokan Semampir. “Kalau hujan deras air sungai juga nambah, pasti meluber,” ujar Yoyok.
Sementara itu pantauan suarasurabaya.net, Sabtu (13/2/2016) luberan air Kali Londo memang sudah mulai surut di rumah-rumah warga.
Namun demikian, warga masih khawatir luberan sungai Kali Londo bakal terjadi kembali mengingat mendung dan hujan masih mewarnai langit Surabaya termasuk kawasan Medokan Semampir.(tok)